News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sejarah Hari Puisi Nasional yang Diperingati 28 April, Mengenang Wafatnya Sastrawan Chairil Anwar

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lukisan Chairil Anwar - Sejarah Hari Puisi Nasional yang diperingati setiap tanggal 28 April. Hari Puisi Nasional diperingati untuk mengenang wafatnya legenda penyair asal Indonesia, Chairil Anwar pada 28 April 1949.

Tak perlu sedu sedan itu

Aku ini binatang jalang

Dari kumpulannya terbuang

Biar peluru menembus kulitku

Aku tetap meradang menerjang

Luka dan bisa kubawa berlari

Berlari Hingga hilang pedih perih

Dan akan lebih tidak peduli

Aku mau hidup seribu tahun lagi

Diketahui, pria kelahiran 22 Juli 1922 Medang, Sumatera Utara ini merupakan anak dari pasangan Teoloes bin Haji Manan dan Saleha.

Chairil Anwar pun masih memiliki hubungan persaudaraan dengan Perdana Menteri pertama di Indonesia, Sutan Syahrir.

Pada tanggal 22 April-28 April 1949, Chairil Anwar mengidap penyakit paru-paru dan usus yang membuatnya meninggal dunia di usia 27 tahun.

Sebelum meninggal dunia, Chairil Anwar dirawat di RSCM karena penyakit tifus.

Jenazahnya pun dikebumikan di Taman Pemakaman Umum Karet Bivak, Jakarta pada 29 April 1949, sehari setelah kematiannya.

(Tribunnews.com/Latifah/Pondra Puger)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini