Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi) mengatakan bahwa para selebritas atau artis yang terpilih menjadi anggora DPR RI hanya menikmati hidup sebagai politisi dan sekadar mendapatkan gaji serta pekerjaan baru.
Formappi menilai kinerja para artis di Senayan tak bisa diukur secara per pegangan sebab belum ada penelitiannya.
“Kalau DPR kinerjanya buruk ya itu ada sumbangan dari para artisnya,” kata peneliti Formappi Lucius Karus kepada wartawan di kantor Formappi, Jakarta Timur, Kamis (11/5/2023).
Lucius menilai selama periode 2019 hingga sekarang, tak ada yang luar biasa dari kinerja anggota DPR kalangan artis.
“Hampir semuanya melempem,” kata Lucius.
Baca juga: Daftar Caleg Artis yang Diajukan PKS, PDIP, PAN, PSI, dan Perindo di Pemilu 2024
Dia mencontohkan Anggota DPR Fraksi PDIP Rieke Dyah Pitaloka yang sempat menjabat Wakil Ketua Badan Legislasi tetapi kini sudah tak lagi menjabat karena sejumlah alasan.
“Ya mungkin karena kualifikasi atau alasan tidak cukup kualitas sebagai politisi sehingga memimpin politisi lain cukup sulit. Ini tantangan dari para artis ini, sebagai politisi ini mereka tidak cukup piawai,” katanya.
Lucius menilai para artis ini tidak punya pengaruh kuat di Senayan, minimal untuk memperjuangkan aspirasi yang selama masa kampanye didengungkan, salah satunya soal perjuangan para seniman di dunia kesenian.
“Mereka umumnya menikmati hidup sebagai politisi dan mendapatkan gaji, dan ini pekerjaan baru mereka,” tandasnya.
Daftar Artis yang Terpilih Jadi Anggota DPR pada Pemilu 2019 Lalu:
- Muhammad Farhan dari Partai Nasdem (Daerah Pemilihan Jawa Barat I).
- Tommy Kurniawan dari PKB (Daerah Pemilihan Jawa Barat V).
- Arzetty Bilbinadari PKB (Daerah Pemilihan Jawa Timur I)
- Krisdayanti dari PDIP (Daerah Pemilihan Jawa Timur V).
- Nico BP Siahaan alias Nico Siahaan dari PDIP (Dapil Jabar I).
- Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio dari PAN (Daerah Pemilihan DKI Jakarta I).
- Desy Ratnasari dari PAN (Daerah Pemilihan Jawa Barat IV).
- Dede Yusuf Macan Effendi atau Dede Yusuf dari Demokrat (Daerah Pemilihan Jawa Barat II).
- Primus Yustisio dari PAN (Daerah Pemilihan Jawa Barat V).
- Rieke Diah Pitaloka PDIP (Daerah Pemilihan Jawa Barat VII).
- Rano Karno dari PDIP (Dapil Banten III).
- Nurul Arifin dari Golkar (Dapil Jawa Barat I).
- Rachel Maryam Sayidina dari Partai Gerindra (Daerah Pemilihan Jawa Barat II).