Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo, menyampaikan Habib Bahar bin Smith sudah dimintai keterangan.
Sementara, ungkap Tompo, di lokasi peristiwa tidak terdapat saksi sama sekali.
"Sudah diperiksa, baru diambil BAP awal," ujarnya, Senin, seperti diberitakan TribunJabar.id.
Tompo menyebut, tidak adanya saksi dalam peristiwa itu menjadi kendala dalam proses penyelidikan.
"Kita sendiri tidak memeriksa kondisi lukanya, dia mengatakan ada luka di bagian perut."
"Jadi, semuanya kita masih dilakukan pendalaman, kesulitan tidak ada saksi di situ."
"Kejadiannya dan kondisi luka penyebab belum bisa disimpulkan sama sekali," papar Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Polisi Ungkap Kronologi dan Barang Bukti
Kombes Ibrahim Tompo memaparkan, sebelum mengaku ditembak, Habib Bahar bin Smith sedang mencoba mobil Jeep yang baru diperbaiki.
"Sedang mencoba mobil Jeep yang baru diperbaiki oleh muridnya," ungkap Tompo, Senin, masih dari TribunnewsBogor.com.
Ia mengatakan, dalam laporannya, Habib Bahar bin Smith melengkapi dengan bukti berupa baju dan sorban yang terdapat bercak darahnya.
"(Barang bukti) cuma baju dan sorban yang ada bercak darahnya, kemudian permintaan visum dari Polsek," jelasnya.
Namun, setelah melakukan penelusuran di lokasi kejadian, polisi tak menemukan proyektil peluru.
"Tidak ada (proyektil)" ungkap Tompo.
Baca juga: Profil Habib Bahar Bin Smith, Pendiri Majelis Pembela Rasulullah, Dikabarkan Ditembak Orang