TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Emha Ainun Nadjib, yang lebih dikenal dengan panggilan Cak Nun, mendadak dirawat di RSUP Dr Sardjito, Yogyakarta, pada Kamis (6/6/2023).
Budayawan kondang yang juga merupakan pendiri Jamaah Maiyah dan Kiai Kandjeng ini dikabarkan mengalami kelelahan yang membutuhkan perawatan dan istirahat total.
Kabar mengenai kondisi Cak Nun ini dikonfirmasi oleh Gatot Jatayu, orang dekat dan kepercayaan keluarga Cak Nun.
"Namun, kangge istirahat, kecapekan," kata Gatot Jatayu saat dihubungi oleh Tribunjogja.com. Menurutnya, Cak Nun dibawa ke rumah sakit pada Kamis pagi.
Meskipun begitu, Gatot enggan memberikan penjelasan lebih rinci mengenai penyakit yang diderita oleh Cak Nun yang tinggal di Kasihan, Bantul.
Informasi lebih lanjut tentang kondisi kesehatan Cak Nun terus ditelusuri oleh pihak-pihak terdekat dengan keluarga budayawan tersebut.
Cak Nun, sebagai sosok yang dikenal luas sebagai budayawan dan pemikir, telah memberikan kontribusi besar dalam pengembangan dan pemahaman terhadap budaya dan kearifan lokal.
Karya-karyanya dalam bentuk puisi, ceramah, dan tulisan telah menginspirasi banyak orang.
Kami berharap agar Cak Nun segera pulih dan mendapatkan perawatan yang tepat.
Semoga Cak Nun dapat kembali beraktivitas dengan semangat yang membara, menyebarkan kebijaksanaan dan pemikiran yang khas melalui karya-karyanya.
Masyarakat Indonesia berdoa untuk kesembuhan Cak Nun dan mendukungnya dalam perjalanan pemulihan yang dihadapinya.
Terkait hal ini, anggota DPR Fraksi PKB Luqman Hakim turut mendoakan Cak Nun agar diberi kesembuhan dan mengajak siapapun untuk mendoakan Cak Nun.
Hal itu dikatakan Luqman Hakim melalui akun Twitternya @LuqmanBeeNKRI, Kamis (6/7/2023).
"Mari berdoa; semoga Allah SWT memberi kesembuhan, kesehatan dan keadaan terbaik untuk Emha Ainun Nadjib (Cak Nun) yg dirawat di ICU RS Dr. Sardjito," cuit Luqman.