Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasiolan Eko

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cerita Januar Widakdo berikut ini sepertinya bisa menjadi contoh nyata bagaimana konsistensi dan ketekunan adalah kunci sukses dalam berkuliah dan meniti karier.

Pandai mengatur waktu antara organisasi dan kuliah, Januar berhasil menyelesaikan studi S3 nya dalam waktu kurang dari 3 tahun di usia 27 tahun dan kini menjadi dosen muda yang berprestasi.

Pria kelahiran 6 Januari 1994 ini merupakan seorang dosen muda di Departemen Fisika Universitas Indonesia.

Januar menuturkan, sejak awal kuliah, dia harus bisa membagi waktu dalam berbagai kegiatan.

Selain fokus pada studinya di bidang Fisika, ia juga aktif terlibat dalam kegiatan organisasi.

"Konsistensi dan ketekunan adalah kunci dalam meraih mimpi. Teruslah berjuang meskipun ada rintangan dan kegagalan di sepanjang jalan. "

Sebagai pengurus inti di I-4 (Ikatan Ilmuwan Internasional Indonesia) sejak tahun 2021 hingga sekarang, Januar telah berkontribusi dalam membangun komunitas ilmiah yang kuat dan memperluas jaringan peneliti diaspora Indonesia.

Prestasinya tidak hanya terbatas pada akademik, tetapi juga dalam kegiatan sosial dan pengabdian masyarakat. Januar terlibat dalam program pegabdian, seperti PPI Dunia mengabdi, dan menjadi koordinator utama penyelenggara perkuliahan untuk Universitas Terbuka di Taiwan.

Semua ini menunjukkan bahwa Januar tidak hanya berfokus pada karirnya, tetapi juga memiliki perhatian yang tinggi terhadap pemberdayaan masyarakat dan pendidikan.

Dalam perjalanan kuliahnya di luar negeri, Januar juga aktif terlibat dalam kegiatan organisasi di antara tuntutan akademiknya.

Sebagai pengurus di Direktorat Pergerakan dan Pengabdian Kepada Masyarakat dan Direktorat Pendidikan Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia (PPID), Januar telah mempraktikkan keterampilan kepemimpinannya dan meningkatkan kapasitas dirinya dalam mengelola organisasi.

Dalam melalui perjalanan kuliah yang penuh dengan kegiatan organisasi dan pengabdian masyarakat, Januar mampu mengatur waktu dengan baik dan tetap produktif dalam menghasilkan publikasi internasional yang berkualitas.

Keberhasilannya menyelesaikan studi S2 di bawah waktu yang relatif singkat dan meraih penghargaan fully funded participant di ASEAN Science Camp Synchrotron Light Research Institute (SLRI) di Thailand membuktikan dedikasi dan ketekunannya dalam mencapai tujuannya.

Menurut Januar, konsistensi dan ketekunan adalah kunci sukses dalam berkuliah dan meniti karir. Ia menekankan pentingnya fokus pada tujuan yang ingin dicapai dan tidak menyerah saat menghadapi kegagalan.

Baca juga: Apa Itu Diaspora? PLN Buka Lowongan Kerja Khusus S1 dan S2 Diaspora

Baginya, semua pencapaian membutuhkan pengorbanan dan perjuangan. Pesan dari Januar kepada generasi muda adalah untuk tetap berjuang meraih mimpi mereka, walaupun perjalanan mungkin penuh dengan tantangan.

"Setiap kegagalan adalah pelajaran berharga yang akan membawamu lebih dekat menuju kesuksesan. Percayalah pada dirimu sendiri dan tetaplah gigih meraih impianmu," katanya. (*/)