TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Patung Garuda karya seniman, I Nyoman Nuarta, bakal menghiasi Kantor Presiden di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, yang sudah ditetapkan menjadi Ibu Kota Nusantara (IKN).
Tentu, bukan patung biasa.
Berikut cerita I Nyoman Nuarta, dalam wawancara eksklusif dengan jurnalis Tribun Jabar, Putri
Puspita, di NuArt Sculpture Park, museum galeri miliknya di Jalan Setraduta Raya No L6, Selasa (18/7/2023).
Bagaimana progress pengerjaan Patung Garuda IKN?
Saya telah memulai pengerjaan Patung Garuda ini sejak Februari 2023.
Saat ini progresnya telah mencapai 30 persen.
Jauh sebelum ada surat perintah kerjanya, saya sudah mengerjakan tugas ini karena takut tidak terburu waktu.
Baca juga: Jokowi Datangi Nyoman Nuarta, Pastikan Istana Presiden Rampung Tepat Waktu
Maksudnya supaya saya bisa menyelesaikan karena ini kan tanggung jawab saya. Di dalam kerjanya, siapapun, pasti kalau ada apa-apa orang akan menyalahkan saya. Saya merasa bertanggung jawab dan diberi tanggung jawab oleh negara.
Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke workshop ini, pekan lalu, apakah memberikan saran atau permintaan khusus?
Semua diserahkan ke saya, itulah sebabnya saya bekerja keras. Enggak ada Presiden minta ini-itu.
Dari Pak Menteri PUPR juga diserahkan ke saya. Jadi risiko 100 persen ada di saya.
Saya enggak bisa menyalahkan siapa-siapa kalau enggak jadi, ya malulah kita. Tapi dari kunjungan kemarin puas lah dengan progress ini.
Bagaimana Patung Garuda untuk IKN ini Anda kerjakan?
Pengerjaanya ini dibagi menjadi 17 segmen, di mana pengerjaan selubung garuda tengah dilakukan.
Selubung ini adalah fasad kantor Presiden yang merupakan rangkaian dari bilah-bilah yang membentuk
burung garuda. Dalam proses pembuatan bilah ini membutuhkan 4.854 bilah dengan berat 1 bilahnya
adalah 0,3 ton sehingga memiliki total 1.456 ton yang setara dengan 290 gajah. Pengerjaan bilah ini
memang cukup rumit, namun kita sudah mendapatkan pengalaman yang jauh lebih sulit yaitu saat
mengerjakan patung GWK di Bali. Kita sudah berpengalaman saat mengerjakan GWK itu sulit dengan
ketinggian 121 meter, kalau patung garuda ini ketinggiannya 77,7 meter.