"Karena setiap daerah juga ada. Ada kebaya encim di Jakarta, ada kebaya Sunda, kebaya Jawa, kebaya Kalimantan, kebaya Sulawesi, Sumatra, semua ada kebaya," katanya.
Jokowi juga me ngomentari banyaknya jenis kebaya yang dipamerkan dalam acara tersebut. Menurut Presiden apabila model serta kreasi kebaya terus ditampilkan maka nantinya akan muncul model model baru.
"Ya, ini kalau terus ditampilkan seperti ini kreasi baru, desain dan inovasi baru maka akan muncul, akan muncul warna berbeda, desain berbeda, dan warna-warni ini itulah Indonesia," katanya.
Presiden berharap nantinya kebaya semakin diminati masyarakat secara luas, bukan hanya para perempuan yang menjabat sebagai Menteri atau Kepala daerah.
"Ini tidak hanya menteri, tidak hanya di gubernur tetapi masyarakat secara luas kita ingin menyenangkan kembali. Menggemari kembali pemakaian kebaya diseluruh event di tanah air," pungkasnya.
Dalam acara tersebut Presiden mengenakan pakaian Sadariah hitam dengan sarung hijau dan Ibu Negara Iriana Jokowi mengenakan baju kebaya encim berwarna merah.