News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Prabowo Bantah Isu Tampar dan Cekik Wamen: Nanti Diproses, Dipelajari

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo Subianto bersama para Kadet Politeknik Ben Mboi Universitas Pertahanan RI, Belu, NTT. Foto ini diunggah Prabowo di akun Instagramnya pada 5 September 2023 - Prabowo membantah soal isu yang mengatakan dirinya telah menampar dan mencekik wamen. Bantahan ini disampaikan saat Prabowo mendampingi Presiden Jokowi kunjungan kerja ke PT Pindad, Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/9/2023).

Ia pun meminta kepada Bareskrim Polri untuk menindak tegas Alifurrahman maupun pihak-pihak yang terkait penyebaran isu hoaks tentang Prabowo.

"Kami minta kepada Bareskrim Mabes Polri untuk tindak tegas memanggil pihak-pihak terkait penyebaran berita hoaks kepada Bapak Menhan karena ini sudah sangat keterlaluan," katanya di Bareskrim Polri, Selasa.

Lisman menuturkan, pihaknya sebagai relawan tidak ingin ada isu-isu serupa menjelang pesta demokrasi tahun depan.

Baca juga: Kronologi Isu Prabowo Disebut Tampar dan Cekik Wamen, Sosok yang Sebarkan Klaim Punya Informan

Tak hanya isu-isu yang menyerang individu, Lisman juga berharap Bareskrim Polri juga bisa menindak hoaks yang menargetkan pemerintah maupun instrumen pemerintah.

"Kami sebagai relawan tidak menginginkan hal-hal tersebut terjadi, jadi kita melaporkan sebagai kader dan anak bangsa. Selain itu juga meminta Bareskrim agar berita-berita hoaks yang menyerang pemerintah maupun instrumen pemerintah harus ditindak tegas," tuturnya.

"Menurut saya, itu hoaks dan semua nggak ada benar itu, untuk itu dirinya minta pada Bareskrim menjelang pesta demokrasi agar orang-orang yang seperti ini ditindak tegas," sambung Lisman.

Ketika ditanya apakah pelaporan ini adalah arahan dari Prabowo, Lisman pun membantahnya.

Dirinya menegaskan pelaporan yang dilakukan adalah atas nama relawan dan atas nama rakyat Indonesia.

Dalam pelaporannya, Lisman mengatakan telah membawa beberapa barang bukti seperti beberapa pernyataan akun YouTube Seword TV, video, dan pernyataan beberapa pengamat.

Respons Gerindra

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. (ist)

Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, meminta kepada kadernya untuk tidak terprovokasi atas isu beredar yang menyebut Prabowo melakukan kekerasan terhadap seorang menteri.

Ia mengingatkan agar para kader Gerindra fokus pada Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pilpres 2024.

"Kami merasa kan rakyat sudah pintar nih, jadi ya kita mengimbau kepada kader-kader Gerindra maupun kader-kader KIM."

"Kita jangan terpancing dan jangan terprovokasi. Kita tetap bekerja untuk konsentrasi menghadapi pileg dan pilpres saja," tutur Dasco di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (18/9/2023).

"Bahwa kemudian ada berita-berita beredar juga kita cermati, yang ngomong itu kan juga main aman."

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini