TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Firli Bahuri memenuhi panggilan Dewan Pengawas (Dewas) KPK pada Senin (20/11/2023) setelah tak hadir pada Senin (13/11/2023)
Selama tiga jam, Ketua KPK itu diperiksa terkait pertemuannya dengan mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) dan dugaan pemerasan.
Selesai pemeriksaan, para pengawal Firli Bahuri mencuri perhatian awak media.
Mereka mengenakan kemeja putih dan mengawal ketat Firli Bahuri.
Kompak Firli Bahuri dan sejumlah pengawalannya menggunakan kemeja putih hanya saja ada list hitam di kemeja mantan Kapolda Sumsel itu.
Firli Bahuri terpantau mendapat pengawalan dari 5 orang lebih berkemeja putih.
Mereka terus ketika Firli Bahuri meladeni wawancara dengan wartawan hingga masuk ke mobil Toyota Camry berpelat nomor B 1990 RFP.
"Kasih jalan, kasih jalan," ucap seorang dari pengawal tersebut.
Setelah memastikan Firli Bahuri masuk mobil, para pengawal itu bergegas masuk ke mobil Toyota Fortuner berwarna hitam.
Penuhi Pemeriksaan Dewas KPK, Firli Bahuri Sebut Situasi yang Dihadapinya Berat
Pemeriksaan hari ini merupakan penjadwalan ulang lantaran Firli Bahuri tak hadir pada panggilan Senin (13/11/2023) lalu.
Firli Bahuri tiba di Gedung Anti-Corruption Learning Center (ACLC) KPK, sekira pukul 10.10 WIB dengan menggunakan mobil Toyota Camry kelir hitam berpelat nomor polisi B 1990 RFP.
Sebelum memenuhi pemanggilan Dewas KPK, Firli Bahuri sempat memberikan keterangan di Gedung Merah Putih KPK.
"Saya akan menghadiri undangan klarifikasi dari Dewan Pengawas," kata dia.
Firli mengaku tidak dapat menyampaikan materi yang disampaikannya ke Dewas KPK.