Agus lahir di Cimahi, Jawa Barat, 5 Agustus 1967, dikutip dari karya bukunya "Believe, Based On True Story About Faith, Dream, and Courage".
Dia merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1991
Pada 2005, dia menjadi Danyon 22/ Grup 2 Kapossus.
Kemudian, di tahun 2008, Agus menjadi Kepala Penerangan Komando Pasukan Khusus (Kapen Kopassus).
Tugas teritorial perdana Agus diembannya pada 2009 sebagai Dandim 0735/Surakarta, hingga tahun 2011.
Di mana di era tersebut Jokowi menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Dikutip dari Wikipedia, setelah dari Surakarta, Agus mulai mengisi berbagai jabatan.
Tahun 2011, Agus dipercaya sebagai Wakil Asisten Operasi Divisi 2/Kostrad.
Pada 2014-2015, ia menjadi Asisten Operasi Kasdam I/Bukit Barisan dan Dosen Madya Sekolah Staf dan Komando (Seskoad) di tahun 2015.
Kemudian, Agus dipercaya menjadi perwira menengah Denma Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) pada 2015-2016.
Setelah itu, dia diamanati menjadi Komandan Rindam II/Sriwijaya pada 2016-2017, lalu Komandan Korem 132/Tadulako pada 2017-2018.
Di tahun 2018-2019, Agus menjadi perwira menengah di Denma Mabes TNI dan kemudian menjadi Wakil Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri Komando Pendidikan dan Latihan (Wadanpussenif Kodiklat) TNI AD 2019-2020.
Pada 2020, ia dipercaya menjadi Komandan Korem 061/Suryakancana dan Komandan Paspampres (Danpaspampres) pada 2020-2021.
Lalu, pada Agustus 2021, Agus dimutasi menjadi Pangdam III/Siliwangi, dikutip dari laman Puspen TNI.
(Tribunnews.com/Garudea Prabwati)