Dikutip dari situs Partai Demokrat, setelah lulus dari AKMIL, ia bergabung dengan Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (KOSTRAD).
Pada tahun 2002, AHY menjadi Komandan Peleton di Batalyon Infanteri Lintas Udara 305/Tengkorak yang ditugaskan dalam Operasi Pemulihan Keamanan di Aceh.
Dalam penugasannya ini, AHY terpilih menjadi Komandan Tim Khusus (Dan Timsus).
Pada tahun 2006, AHY ditugaskan sebagai perwira seksi operasi Kontingen Garuda XXIII-A dalam misi menjaga perdamaian di sepanjang perbatasan Israel dan Libanon Selatan.
Lalu AHY ditugaskan sebagai Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203 Arya Kemuning pada 2016.
Terjun ke Dunia Politik
AHY pertama kali terjun ke dunia politik saat pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.
Saat itu, ia didaulat oleh Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk menjadi Calon Gubernur DKI Jakarta.
Semenjak itu, AHY pun aktif berpolitik di Partai Demokrat dan diberi tugas sebagai Komandan Komando Tugas Bersama (KOGASMA) untuk pemenangan Pileg 2019.
Sebagai Komandan KOGASMA, Partai Demokrat mampu meraih 10.876.507 suara (7,77 persen), melampaui prediksi berbagai survei yang menyebut hanya mampu meraih suara kurang dari 5 persen.
Pada 15 Maret 2020, AHY didaulat oleh seluruh pemilik hak suara untuk menjadi Ketua Umum Partai Demokrat periode 2020-2025.
Baca juga: Restu SBY dan Lapor ke Prabowo, AHY Unggah Foto Bicara 4 Mata Jelang Dilantik Jadi Menteri Jokowi
Jadi Menteri di Kabinet Jokowi
Sebelumnya, AHY disebut akan menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang sekaligus Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), dan Hadi Tjahjanto dilantik menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).
Pelantikan dua menteri Jokowi bakal dilakukan pada Rabu Pon ini, pukul 11.00 WIB.