TRIBUNNEWS.COM - Tanggal 10 Mei 2024 memperingati Hari Lupus Sedunia dan Hari Argania Internasional.
Hari Lupus Sedunia diperingati untuk menyuarakan kesadaran global akan penyakit Lupus atau autoimun dan memberikan dukungan kepada penderitanya.
Sementara peringatan Hari Argania Internasional bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan spesies kuno pohon Argan yang tumbuh di Maroko selama 80 juta tahun.
Selain itu, peringatan Hari Argania Internasional menyerukan kepedulian global terhadap pohon-pohon lain sebagai sumber kehidupan di seluruh dunia.
Selengkapnya, simak sejarah Hari Lupus Sedunia dan Hari Internasional Pohon Argan berikut ini.
Hari Lupus Sedunia
Hari Lupus Sedunia adalah hari yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan meningkatkan penerimaan kondisi bagi mereka yang hidup dengan kondisi tersebut.
Peringatan Hari Lupus Sedunia dimulai pada tahun 2004 ketika kampanye global diselenggarakan untuk meningkatkan kesadaran tentang penyakit autoimun lupus.
Lupus adalah penyakit autoimun jangka panjang di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sehat.
Penyakit ini menyebabkan peradangan di seluruh tubuh penderita.
Lupus dapat menyerang orang-orang dari segala usia, terutama wanita.
Baca juga: 20 Link Twibbon Hari Lupus Sedunia 2024, Beserta Cara Membuatnya
Gejala Lupus:
- Nyeri otot dan sendi
- Demam
- Ruam
- Nyeri dada
- Rambut rontok
- Masalah memori
- Pembekuan darah
- Penyakit mata
- Sensitivitas terhadap sinar matahari
- Luka di mulut
- Anemia, dll.
Gejala Lupus juga biasanya datang dan pergi, artinya penderita Lupus tidak mengalaminya setiap saat, seperti dijelaskan Centers for Disease Control and Prevention (CDC).
Hari Argania Internasional
Hari Argania Internasional diperingati setiap tanggal 10 Mei.
Sejarah peringatan Hari Argania Internasional dimulai dengan pengakuan UNESCO terhadap pohon Argan sebagai cagar biosfer yang penting bagi kehidupan.