News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak 2024

Jelang Pilkada 2024, Mafindo Soroti Pentingnya Peran Pemerintah, Parpol, hingga Warga Perangi Hoaks

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Febri Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi hoaks.Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) menyoroti pentingnya peran pemerintah hingga akademisi dalam menangkal penyebaran hoaks jelang Pilkada 2024.

Niken menjelaskan, Mafindo membentuk satgas pemilu, terdiri relawan dari seluruh Indonesia dan luar negeri.

"Mereka yang bergabung membahas Pemilu, ini nantinya akan intens melakukan penelusuran," jelas Niken.

Selain itu, Mafindo mempunyai program Tular Nalar.

"Ini adalah inisiasi pembekalan literasi digital yang dibagi untuk dua sasaran untuk pemilih pemula dan lansia. Keduanya adalah kelompok rentan," imbuhnya.

Anggota utama Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Solo Raya, Niken Setyawati (kiri) saat menghadiri Ujian Kompetensi Wartawan yang digelar oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Surakarta di Hotel Alila, Solo, Jawa Tengah pada Jumat (24/5/2024). (Istimewa)

Baca juga: Layanan Mafindo, Chatbot WhatsApp ‘Kalimasada’ Bantu Warga Cek Hoaks

Diketahui, Mafindo telah melakukan penelusuran terhadap disinformasi di ruang digital.

Mafindo mencatat, ada 2.330 hoaks selama tahun 2023 dengan hoaks politik.

Setelah ditelusuri, sebanyak 1.292 di antaranya adalah hoaks terkait Pemilu 2024.

Adapun dari total hoaks yang ditemukan Mafinfo, lebih dari 50 persen itu politik.

Seperti hoaks yang menyerang kandidat dalam Pilpres 2024.

Sebagai informasi, Mafindo merupakan organisasi kemasyarakatan yang bertujuan menyosialisasikan bahaya informasi bohong (hoaks) dan menciptakan imunitas terhadap hoaks di masyarakat Indonesia.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini