Dindo menjelaskan ada mobil Mercedes-Benz Sprinter dan Toyota Pajero yang disita di Makassar.
"Terkait dengan mobil pernah tidak disita oleh KPK?" tanya Djamaludin.
"Yang mobil itu, yang disita, yang betul-betul milik kami adalah mobil dari Pak Syahrul yang Sprinter putih," jawab Dindo.
"Itu (produksi) tahun berapa?" tanya Djamaludin.
"Itu perolehan tahun 2013," jawab Dindo.
"Terus ada mobil apalagi?" tanya Djamaludin lagi.
"Kalau yang lain itu yang di Makassar ada yang tersita itu, mobil Pajero," jawab Dindo menimpali.
Selanjutnya, Djamaludin bertanya terkait pihak yang memberi mobil Pajero yang disita KPK tersebut.
Lantas, Dindo menjawab bahwa dia tidak mengetahui secara pasti pihak yang memberikan mobil tersebut.
Baca juga: Hanya Serahkan KTP, Bibie Cucu SYL Langsung Dapat SK Kerja di Kementan, Tak Tahu Jadi Staf Ahli
Kendati demikian, dia hanya mengetahui ada logo Partai NasDem dalam mobil tersebut.
"Siapa yang memberikan itu?" tanya Djamaludin.
"Saya kurang tahu, kami hanya menerima saja," jawab Dindo.
Djamaludin pun bertanya lagi terkait kelengkapan surat kendaraan dari mobil Pajero tersebut.
Dindo menyebut bahwa mobil tersebut tidak memiliki STNK dan BPKB.