Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga Kepala Staf Angkatan TNI yakni KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak, KSAL Laksamana Muhammad Ali, dan KSAU Marsekal Tonny Harjono menyatakan siap mendukung rencana misi pengiriman pasukan pemelihara perdamaian TNI ke Gaza Palestina.
Maruli mengatakan pihaknya akan menyiapkan satu dari unit rumah sakit lapangan (rumkitlap) yang ada di jajarannya.
Baca juga: AS Ternyata Manfaatkan Dermaga Apung Gaza untuk Uji Senjata Baru yang Akan Dikirim ke Ukraina
Hal itu disampaikannya dalam Rapat Kerja Dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta,a Kamis (6/6/2024).
"Kami dari Angkatan Darat kalau dilihat dari paparan tadi, kami menyiapkan rumah sakit (RS) lapangan. RS lapangam kami ada tiga unit. Kalau dipakai 1 unit saya pikir tidak ada masalah," kata Maruli Simanjuntak dikutip dari kanal Youtube Komisi I DPR RI Channel pada Kamis (6/6/2024).
"Itu memerlukan sekitar 298 personel untuk gelar 1 RS. Jadi kami siap untuk mendukung pelaksanaan dukungan untuk di Gaza," sambung dia.
Sedangkan Ali mengatakan, akan menyiapkan dua kapal RS terkait rencana tersebut.
Kedua kapal RS tersebut, saat ini juga masih dalam kondisi siap berikut helikopter yang on board beserta kru.
"Termasuk RS lapangan dari Marinir juga bisa kita bawa sekalian," kata Ali.
Sedangkan Tonny mengatakan pihaknya juga akan menyiapkan unsur kesehatan lapangan.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga menyiagakan pesawat terbang apabila dibutuhkan sewaktu-waktu untuk mengirim pasukan.
Baca juga: Jokowi Tugaskan Prabowo untuk Hadiri KTT di Yordania, Bahas Masalah Gaza
"Kami menyiapkan 5 pesawat hercules tipe J, C-130-J yang baru. Cuma kesiapan 4, satu reserved. Termasuk Boeing 737 seri 400," kata dia.
Ia mengatakan penggunaan pesawat Hercules tipe J yang baru lebih efektif ketimbang menggunakan yang lama.
Sedangkan Boeing 737 seri 400, bisa mengangkut 124 personel.