Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango menyatakan, sejauh ini dirinya belum mendengarkan penyebab terjadinya penyitaan ponsel Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto oleh penyidik KPK saat diperiksa terkait dengan kasus buron Harun Masiku.
Kata Nawawi, dirinya tengah meminta penjelasan dari jajarannya termasuk Deputi Penindakan KPK Irjen Rudi Setiawan terkait dengan penyitaan tersebut.
Baca juga: Ketua KPK Akui Belum Tahu Alasan Penyidik Sita Ponsel Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Nawawi menegaskan, sejauh ini yang diinstruksikan oleh pimpinan kepada penyidik KPK adalah mengejar dan mencari terus Harun Masiku.
"Kami pimpinan itu yang pertama menginstruksikan terus bahwa cari Harun Masiku. Lanjut langkah-langkah yang dilakukan teman-teman penyidik mungkin bagian daripada perintah pimpinan," kata Nawawi saat ditemui usai raker dengan Komisi III DPR RI di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (11/6/2024).
Baca juga: Barang Hasto Kristiyanto Disita, Yudi Purnomo: KPK Bisa Menyita Tanpa Perlu Perintah Pengadilan
"Bahwa memang upaya terus pencarian Harun Masiku itu terus harus dilakukan," sambung dia.
Lebih lanjut, Nawawi juga merespons soal adanya pernyataan dari PDIP kalau pemeriksaan terhadap Hasto berbau unsur politis.
Menanggapi itu, Nawawi kembali menegaskan kalau mandat dari pimpinan KPK adalah mencari dan menangkap Harun Masiku.
"Saya pastikan yang kami perintahkan kepada tim penyidik cari dan tangkap Harun Masiku," tukas dia.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango menyatakan, dirinya belum mengetahui secara pasti adanya penyitaan ponsel Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto oleh penyidik KPK.
Ponsel dan beberapa catatan Hasto diketahui disita oleh penyidik KPK saat pemeriksaan terkait dengan pengejaran eks kader PDIP Harun Masiku, Senin (10/6/2024).
Kata Nawawi, penyitaan itu tidak diketahui dirinya karena saat bersamaan dia sedang berada di luar kota.
"Kemarin saya sendiri ada giat di Surabaya sehingga baru tadi pagi saya minta pak deputi penindakan untuk memberi penjelasan kepada kami apa yang berlangsung yang seperti diberitakan kemarin," kata Nawawi saat ditemui awak media usai Raker Pimpinan KPK dengan Komisi III DPR RI, di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (11/6/2024).
Baca juga: Barang Hasto Kristiyanto Disita, Yudi Purnomo: KPK Bisa Menyita Tanpa Perlu Perintah Pengadilan
Atas hal itu, Nawawi menyatakan, saat ini dirinya belum mengetahui secara pasti perihal apa yang sebenarnya terjadi.