News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Reshuffle Kabinet

Jokowi soal Isu Reshuffle Kabinet: Kalau Diperlukan, Saya Masih Punya Hak Prerogatif

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkegiatan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (13/8/2024) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi soal isu perombakan kabinet atau reshuffle yang dikabarkan bakal dilakukan pekan ini. 

Terakhir, Roslan P Roeslani dikabarkan akan menggantikan posisi Bahlil sebagai menteri investasi. 

Respons PDIP

Juru Bicara PDI Perjuangan (PDIP), Chico Hakim, mengatakan pihaknya belum mendengar isu Presiden Jokowi akan melakukan perombakan kabinet.

Chico berharap kalaupun terjadi reshuffle, itu untuk meningkatkan kinerja pemerintahan.

"Kami belum mendapat info terkait ini. Namun tentunya harapan kami reshuffle kabinet di akhir-akhir mada jabatan Presiden Joko Widodo ini ditujukan untuk meningkatkan kinerja," kata Chico saat dikonfirmasi, Selasa (13/8/2024).

Dia menegaskan, pemerintahan Jokowi harus fokus membenahi persoalan mendesak seperti ekonomi rakyat, biaya kuliah atau biaya sekolah serta harga kebutuhan pokok yang terus meroket.

"Termasuk biaya kuliah yang tinggi, biaya sekolah yang tinggi, biaya kebutuhan pokok yang begitu meroket dan banyak hal lagi. Terkait dengan percepatan dalam tanda kutip pembangunan IKN yang perlu juga dievaluasi," ujar Chico.

Chico juga berharap, reshuffle kabinet di akhir Pemerintahan Jokowi bukan untuk bagi-bagi jabatan. 

Baca juga: Soal Isu Jokowi akan Reshuffle Menteri LHK, Elite NasDem: Kalau Itu Terjadi, Kita Punya Hak Apa?

Kata NasDem

Sementara itu Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Ali, menegaskan dirinya belum mendapatkan kabar soal adanya reshuffle kabinet.

Ahmad Ali juga merasa legawa dengan apa yang bakal menjadi keputusan Presiden Jokowi nantinya.

"Ya memang mau diapakan? Secara itu hak presiden," kata Ali kepada Tribunnews, Selasa (13/8/2024).

Ali menyatakan, sejatinya persoalan reshuffle menteri atau kabinet adalah murni atas hak prerogatif dari Presiden.

Dengan begitu kata Ali, jikapun nantinya Presiden Jokowi benar melakukan reshuffle maka NasDem tidak memiliki kewenangan apapun untuk memberikan masukan.

"Memang ada hak apa dengan kita (NasDem)? Gak ada kan," tegasnya.

Ali juga mengaku, kalau dirinya belum mendapatkan kabar soal adanya isu Presiden Jokowi akan kembali melakukan perombakan kabinet menteri atau reshuffle.

"(Saya) Gak tau kabar (reshuffle menteri) itu," kata dia.

(Tribunnews.com/Milani Resti/ Fersianus Waku/ Rizki Sandi Saputra) (Kompas.com) 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini