News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Partai Golkar dan Dinamikanya

Bahlil Minta Golkar Jangan Main-main dengan Raja Jawa, 'Waduh Ngeri-ngeri Sedap Barang Ini'

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Saat menyampaikan visi-misinya sebagai calon tunggal Ketua Umum Partai Golkar dalam acara Munas Partai Golkar IX di JCC, Jakarta, Rabu (21/8/2024), Ketua Umum terpilih Partai Golkar Bahlil Lahadalia minta kader partainya agar tak bermain-main dengan sosok yang disebutnya Raja Jawa

“Kita sekarang ini menjadi yang terbaik nomor dua. Dan untuk Pemilu 2029 terus pastikan untuk kompak berjuang bersama sama bergandengan untuk merebut posisi yang paling terbaik,” imbuhnya.

Sebagai formatur tunggal, Bahalil selanjutnya akan mengumumkan struktur partai untuk periode kepengurusannya ke depan. Dia bilang struktur kepengurusan akan diumumkan paling lambat sebelum 27 Agustus.

Menurut Ketua Steering Committee (SC) Rapimnas dan Munas XI Partai Golkar, Adies Kadir, Bahlil harus segera menentukan kepengurusan Partai Golkar untuk periode 2024-2029.

"Beliau (Bahlil) lah yang akan mengatur komposisi kepengurusan DPP Partai Golkar periode 2024-2029 ini," kata Adies.

"Kalau beliau (Bahlil) membutuhkan ketua harian, ya mungkin ditambah ketua harian, seperti itu," ucapnya.

Katanya, ketum Golkar terpilih akan menentukan siapa yang akan menduduki jabatan sebagai Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, Dewan Etik, Sekretaris Jenderal (Sekjen), dan jajaran pengurus DPP partai berlambang pohon beringin itu.

Adies menekankan Bahlil harus menentukan pihak-pihak yang akan mengisi jabatan-jabatan internal Golkar tersebut untuk keperluan Pilkada serentak 2024.

"Mestinya kalau hari ini kan harus oleh Sekretaris dulu ya, harus ada Sekretaris. Mungkin kalau nama Sekretaris udah ada di kantong beliau ya," ucapnya.

Adies menyebut waktu yang dimiliki Golkar sangat pendek untuk segera mendaftar ke Kemenkumham terkait kepengurusan baru Partai Golkar.

"Setelah kita daftar Kumham baru kita dapat surat pengesahan dari Kumham itu lah yang bahan kita untuk majukan kepada KPU terkait Pilkada," imbuh Adies. (tribun network/ibr/den/dod)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini