News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Muktamar PKB 2024

Cak Imin Sebut Sudah Berkali-kali Bertemu Prabowo, Sampaikan Aspirasi dan Gagasan 

Penulis: Reza Deni
Editor: Febri Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, menegaskan bahwa partainya solid.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, BALI - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku sudah bertemu dengan presiden terpilih Prabowo Subianto berkali-kali. 

Cak Imin pun menitipkan banyak aspirasi soal kondisi bangsa ke depan.

"Kita punya gagasan singkat dan konsep yang utuh insyaallah, seandainya kemarin menang, ya langsung dijalankan, tapi saya sudah ketemu Pak Prabowo berkali-kali insyaallah konsep satu, satu, satu, kita titipkan kepada presiden terpilih 2024-2029," ujar Cak Imin saat memberi sambutan pembukaan Muktamar PKB, Bali Nusa Dua Convention Center, Sabtu (24/8/2024).

Cak Imin juga mengaku bersyukur mantan Ketua Dewan Syuro PKB Ma'ruf Amin mampu menjadi Wapres RI. 

Dia mendoakan kepemimpinan Ma'ruf Amin dalam pemerintahan memberikan sederet kebermanfaatan bagi rakyat.

"Insyallah Kiai Maruf Amin khusnul khotimah dalam pemerintahan ini, amin," kata Cak Imin.

Tak hanya itu, para caleg PKB pun disebut Cak Imin sebagai caleg dengan dana yang termurah untuk Pemilu 2024. 

Ia mengatakan mereka memperjuangkan hal itu dengan keringat sendiri.

"Dengan modal apa adanya saya ingin menyampaikan insyallah caleg-caleg PKB itu caleg dengan biaya termurah di banding caleg-caleg yang lainnya," kata dia.

"Saya ingat betul bahwa caleg ini berhasil dengan keringat, pembiayaan dan seluruh pengorbanan. Saya tahu banyak yang meninggalkan utang di sana-sini," kata Cak Imin yang diiringi gelak tawa peserta.

Baca juga: Ikuti Muktamar PKB di Bali, Ade Andriana: Momen Krusial untuk Memperkuat Konsolidasi Internal

Dia berkelakar bahwa sampai ada caleg yang harus berutang hingga sampai saat ini belum lunas. 

Oleh karena itu, ia menitipkan presiden terpilih, yakni Prabowo Subianto, untuk menuntaskan revisi Pepres 33 Tahun 2020 tentang pengaturan pertanggungjawaban perjalanan dinas bagi DPRD.

"DPRD ini makhluk paling kasian di dunia. Insyaallah revisi Kepres 33 dituntaskan," katanya.

Muktamar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada 24-25 Agustus 2024 di Bali akan merumuskan dan memutuskan sejumlah agenda penting. 

Salah satunya adalah memilih ketua umum dan Ketua Dewan Syuro PKB periode 2024-2029. 

Wakil Sekretaris Jenderal PKB Syaiful Huda mengatakan pemilihan nakhoda PKB dilakukan bersamaan dengan sejumlah agenda penting lainnya, di antaranya soal penguatan kedaulatan partai, kedisiplinan, dan penguatan kemandirian PKB. 

”Dalam dua hari ini, agenda-agenda penting yang akan kita lalui adalah Pemilihan Ketua Umum, termasuk pemilihan Ketua Dewan syuro, perumusan platform perjuangan politik PKB selama lima tahun yang akan datang, dan penetapan garis-garis besar perjuangan PKB 5 tahun yang akan datang,” ujar Huda di arena Muktamar, Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Sabtu (24/8/2024). 

Saat ditanya soal kemungkinan Ketum PKB Muhaimin Iskandar kembali memimpin, Huda meminta hal tersebut untuk ditunggu.

"Saya tidak akan membocorkan," kata dia.

Selain itu, kata Huda, juga dirumuskan rekomendasi politik atas berbagai dinamika yang sedang dihadapi PKB dan bangsa Indonesia, baik hari ini maupun ke depan.

"Rekomendasi kita mengantisipasi berbagai perkembangan politik, ekonomi, dan sosial 5 tahun yang akan datang. Jadi ini beberapa hal agenda yang akan dibahas selama 2 hari ke depan,” kata Huda.

Baca juga: Cak Imin Sebut Caleg PKB Maju dengan Ongkos Paling Minim

Sejumlah agenda tersebut, kata Huda, akan diskusikan dalam berbagai forum baik komisi-komisi. Pelaksanaan Muktamar PKB akan ditutup pada Minggu yang rencananya akan dihadiri presiden terpilih, Prabowo Subianto. 

"Pak Prabowo Subianto akan hadir langsung. Semoga sesuai dengan jadwal, direncanakan akan dilaksanakan penutupan muktamar pada jam 12 besok waktu Wita. Semoga berjalan sesuai dengan jadwal karena kebetulan di Bali besok itu ada banyak event,” katanya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini