TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, menegaskan bahwa partainya solid.
Hal ini disampaikan Cak Imin dalam pembukaan Muktamar PKB di Bali, Sabtu (24/8/2024).
"Alhamdulillah, lima tahun terakhir ini bisa dibilang konsolidasi berjalan amat sangat berhasil di mana soliditas, persatuan, kekompakan, sinergi, bahu-membahu amat sangat terasa di seluruh jajaran pengurus PKB yang saya cintai," ucap Cak Imin.
Ia menyebut anggapan bahwa PKB adalah partai yang mudah diadu domba itu tak benar.
Menurut Cak Imin, partai yang dipimpinnya itu solid, kompak, dan bersatu.
"Bahkan siapa pun yang meragukan dan meremehkan PKB sebagai partai yang gampang diadu domba dan digoyang, saya perlu sampaikan asumsi itu salah karena kekuatan kita solid, kompak, bersatu," tuturnya.
Akibat kesolidan itu, ungkapnya, pihak-pihak yang ingin mengganggu PKB sampai sungkan.
"Sampai yang mau ganggu-ganggu sungkan, Saudara-saudara. Terima kasih," ungkapnya.
Cak Imin lantas memuji kesolidan para pengurus DPC dan DPW PKB yang tak pernah lelah membangun solidaritas.
"Betapa dahsyatnya kalian para pengurus DPC-DPC, DPW, tidak pernah lelah membangun solidaritas sehingga kita saling meneguhkan, memperkuat, menyolidkan, dan bahkan bahu-membahu menghadapi pemilu yang baru saja selesai. Dan Insyaallah kita pertahankan hari esok dan hari kapan pun hingga yaumul qiyamah (hari kiamat)," tutur Cak Imin.
Diberitakan sebelumnya, Muktamar PKB pada 24-25 Agustus 2024 di Bali akan merumuskan dan memutuskan sejumlah agenda penting.
Baca juga: Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bakal Hadiri Penutupan Muktamar PKB di Bali
Satu di antaranya memilih ketua umum dan ketua dewan syuro PKB periode 2024-2029.
Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Syaiful Huda, menyebut pemilihan nahkoda PKB dilakukan bersamaan dengan sejumlah agenda penting lainnya.
Di antaranya mengenai penguatan kedaulatan partai, kedisiplinan, dan penguatan kemandirian PKB.