“Dengan segala hormat, tanpa bermaksud mendahului semua proses pemeriksaan yang dilakukan kepolisian dan kementerian, kami berharap peristiwa ini menjadi momentum evaluasi bersama."
"Tidak bijaksana kalau peristiwa ini menjadi wacana dan polemik serta perdebatan semata. Jangan pula menjadi bahan untuk menyalahkan satu dan lainnya,” ungkap Suharnomo.
Baca juga: Polda Jateng Akan Selidiki Terkait Pungli hingga Rp40 Juta Terhadap Mahasiswa PPDS Undip
Suharnomo menyatakan bahwa apa yang diwacanakan terkait kematian mahasiswa PPDS Undip sekarang menjadi pekerjaan rumah bersama yang harus diselesaikan.
Sebagai institusi pendidikan tinggi milik negara, Undip membuka diri dalam upaya perbaikan PPDS di Indonesia.
“Kalau memang dikehendaki, silakan DPR, pers dan kampus lain datang ke Undip untuk secara bersama mencari solusi atas masalah yang ada. Kami open, terbuka, kolaboratif, dan pasti kooperatif,” tegasnya.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Rina Ayu Panca Rini)(Kompas.com/Titis Anis Fauziyah)
Baca berita lainnya terkait Calon Dokter Spesialis Meninggal