Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan telah menyerahkan sepenuhnya kepada Panitia Seleksi (Pansel) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait pemilihan Calon Pimpinan dan Calon Dewan Pengawas.
"Itu kan semuanya telah saya serahkan ke pansel, Panitia Seleksi," kata Jokowi usai acara Peresmian Pembukaan BNI Investor Daily Summit 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Selasa (8/10/2024).
Baca juga: Jokowi Disomasi MAKI soal Capim dan Dewas KPK 2024-2029, Mengapa?
Jokowi membantah melakukan intervensi terhadap pemilihan Capim serta Calon Dewas KPK. Atau, meminta Pansel meloloskan sejumlah nama Capim atau Calon Dewas.
"Tidak ada namanya saya intervensi atau meminta ndak ada sema sekali," katanya.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum menyerahkan nama nama Calon Pimpinan (Capim) dan Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Nama nama tersebut masih dalam proses administrasi di Kementerian Sekretariat Negara.
"Menunggu selesainya administrasi dari Setneg," kata Jokowi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Minggu, (6/10/2024).
Baca juga: 10 Nama Capim Diserahkan Pansel ke Jokowi, Eks Penyidik KPK: Masih Ada yang Perlu Disorot
Menurut Presiden apabila proses administrasi selesai maka ia akan menandatangani surat Presiden (Surpres) mengenai Capim dan Dewas KPK untuk kemudian diserahkan ke DPR.
"Kalau sudah selesai nanti dibawa ke saya, tanda tangani," pungkasnya.