Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Speedboat Bela 72 yang membawa rombongan calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos meledak di Pelabuhan regional Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Sabtu (12/10/2024).
Peristiwa terjadi saat pasangan calon peserta Pilkada tersebut hendak melakulan kampanye di Desa Kawalo, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu.
Menurut Kapolres Pulau Taliabu AKBP Totok Handoyo ledakan tersebut terjadi sekira pukul 14.05 WIT.
Kapolres pun mengungkap dugaan sementara penyebab terjadinya ledakan yang menimbulkan korban jiwa tersebut.
Menurut Totok, saat itu Calon Gubernur Benny Laos bersama rombongan sudah berada dalam speedboat.
Baca juga: BREAKING NEWS: Speedboat yang Ditumpangi Cagub Maluku Utara Meledak, 2 Orang Tewas
Kapal masih berlabuh karena saat kejadian sedang dilakukan pengisian bahan bakar minyak atau BBM.
Saat proses pengisian BBM speed boat kondisi mesin kapal, kompor listrik, AC, dan genset dalam keadaan menyala.
Sesaat sebelum ledakan Wakapolres Pulau Taliabu Kompol Sirajudin bersama Kasie Dokkes merapat ke Speed Boat untuk mengecek aktivitas pasangan calon dan mengingatkan untuk berhati-hati saat pengisian BBM.
Baca juga: Kronologi Ledakan Speedboat Bawa Rombongan Cagub Maluku Utara, 1 Orang Meninggal
“Selama satu menit berbincang dalam speed, Bapak Wakapolres bersama rombongan perwira pertama Polres turun dari speed boat, selang 5 menit berjalan di pelabuhan terjadilah ledakan bersama kobaran api di speedboat paslon,” katanya.
Lima Orang Meninggal Dunia
Dikabarkan lima orang tewas dalam insiden tersebut calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos, Sabtu (12/4/2014) sore.
Berikut daftarnya:
- Ester Tantry (Anggota DPRD Maluku Utara
- Mubin A Wahib (Ketua PPP Maluku Utara)
- Hamdani Buamona (anggota Polres Kepulauan Sula)
- Nasrun
- Mahsudin Ode Muisi
Sedangkan tiga penumpang speedboat yang terbakar dilaporkan selamat:
- Shely Tjoanda (istri Benny Laos)
- Hendrataes (Calon Bupati Kepulauan Sula)
- Satu perempuan yang ikut dalam rombongan speedboat.
Korban masih berada di rumah sakit setempat.
Kapolres Taliabu AKBP Totok Handoyo yang dikonfirmasi membenarkan data korban tersebut.
"Info sementara 5 korban meninggal," ujarnya via telepon beberapa menit lalu.
(Tribunnews.com/ reynas/ tribunternate.com/ Laode havidl)