Sepanjang berkarier di TNI AD, Herindra banyak menempuh pendidikan kemiliteran dan komando, di antaranya The Military College of Vermont-Norwich University USA dan National Defense University USA.
Dirinya juga menempuh pendidikan khusus, seperti Free Fall, Suslapa I, Suslapa II, Seskoad, Susdanyon, Susdandim, Seskogab Malaysia, dan Lemhannas.
Penghargaan yang Diterima
Tanda Jasa
- Bintang Dharma
- Bintang Yudha Dharma Pratama
- Bintang Kartika Eka Paksi Pratama
- Bintang Yudha Dharma Nararya
- Bintang Kartika Eka Paksi Nararya
- Royal Order of Sahametrei (Knight) (Kamboja)
- SL. Dharma Bantala
- SL. Kesetiaan XXIV
- SL. Kesetiaan XVI
- SL. Kesetiaan VIII
- SL. GOM IX
- SL. Dharma Nusa
- SL. Wira Nusa
- SL. Wira Dharma
- SL. Ksatria Yudha
- SL. Seroja
- SL. Dwidya Sistha
- SL. Kebaktian Sosial
Brevet
- Brevet Infanteri
- Brevet Komando Kopassus
- Brevet Freefall
- Brevet Jump Master
- Brevet Gultor
- Brevet Singapore Army
- Brevet Parachutist Thailand
- Brevet Bhayangkara Bahari
- Brevet Cakra Kostrad (2019)
Penghargaan Lainnya
Honorary Police dari Polda Jabar (2017)
Jadi Wakil Menteri Pertahanan
Muhammad Herindra memangku jabatan sebagai Wakil Menteri Pertahanan RI sejak 23 Desember 2020 hingga sekarang.
Sebelumnya, Muhammad Herindra dipercaya sebagai Kepala Staf Umum TNI sejak 21 Oktober 2020.
Muhammad Herindra dilantik sebagai Wamenhan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/12/2020).
Para wakil menteri negara sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024 dilantik berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 76/M Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Wakil Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024 yang ditetapkan oleh Presiden Jokowi di Jakarta pada tanggal 23 Desember 2020.
Baca juga: Jadi Calon Kepala BIN, Pengamat Intelijen Ungkap Sederet Tantangan Herindra
Kepala BIN yang Baru
DPR RI akan menggelar Rapat Paripurna untuk mengesahkan Muhammad Herindra sebagai Kepala BIN pada Kamis (17/10/2024).
Setelah disahkan melalui Rapat Paripurna, hasil pengesahan calon Kepala BIN akan diteruskan kepada pihak Istana, untuk ditindaklanjuti.
Kemudian, pelantikan Muhammad Herindra sebagai Kepala BIN akan digelar berbarengan dengan pelantikan menteri pada 21 Oktober 2024, oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
"Dilantik pada waktunya oleh presiden yang nantinya akan dilantik pada 20 Oktober yaitu Presiden Prabowo Subianto," ungkap Puan Maharani.