Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Budi Gunadi Sadikin kembali dilantik sebagai Menteri Kesehatan dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029 pada Senin (21/10/2024).
Budi menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan 3 tugas khusus kepada dirinya dalam memimpin sektor kesehatan.
Baca juga: Presiden Prabowo Minta Menteri Kabinet Merah Putih Sudah Kerja Mulai Besok
Tugas pertama adalah melaksanakan program skrining kesehatan untuk seluruh masyarakat.
Program ini, lanjut Menkes, bertujuan menjaga masyarakat tetap sehat, bukan hanya mengobati yang sudah sakit.
"Nomor satu yang harus diberesin di bulan November adalah peluncuran skrining nasional untuk semua siklus hidup," kata Budi dilansir dari website Kemenkes, Senin (21/10/2024).
Baca juga: Perjalanan Luhut Gabung Pemerintahan Prabowo, Sempat Pamit Sebagai Pejabat Hingga Senyum Lebar Istri
Tugas kedua, Presiden Prabowo meminta Menkes Budi untuk mempercepat pembangunan rumah sakit di daerah terpencil dan tertinggal.
“Nomor dua membangun rumah sakit-rumah sakit di daerah tertinggal, itu harus selesai,” ungkapnya Budi.
Tugas ketiga, Kemenkes ditugaskan untuk segera mengatasi penyakit Tuberkulosis atau TBC.
Budi menyampaikan, Presiden Prabowo sangat memberikan perhatian pada penyakit ini karena prevalensinya masih sangat tinggi.
“Untuk program TBC, kita buatkan programnya yang bagus. Cara kerjanya kita luncurkan di bulan Desember,” lanjutnya.
Selain tiga tugas utama tersebut, Budi menyebutkan, dirinya juga mendapat tugas untuk mengatasi kekurangan dokter spesialis di Indonesia.
Nama Budi Gunadi Sadikin diumumkan sebagai Menteri Kesehatan di Istana Kepresidenan pada Minggu (20/10) malam.
Baca juga: Kata Dudung Abdurachman Soal Tim Ekonomi Bentukan Presiden Prabowo
Untuk mendampinginya, Presiden Prabowo juga menunjuk Prof. Dante Saksono Harbuwono sebagai Wakil Menteri Kesehatan pada hari yang sama.
Prof. Dante telah mendampingi Menkes sejak 2020 lalu. Dengan penunjukkan ini, Menkes Budi dan Wamenkes Dante akan melanjutkan masa baktinya pada periode kedua.
Sebelumnya, Budi Gunadi Sadikin ditunjuk sebagai Menteri Kesehatan pada Desember 2020, menggantikan Terawan Agus Putranto.
Saat itu, Budi mendapatkan tugas khusus untuk menangani pandemi COVID-19 dan melakukan reformasi kesehatan.