TRIBUNNEWS.COM - Rumah Rouf (43) sopir truk tronton pemicu kecelakaan maut di Tol Cipularang, Jawa Barat, didatangi anggota DPRD Banten, Dede Rohana.
Dilansir TribunBanten.com, Dede Rohana tiba di Desa Seuat Jaya, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Banten, dengan membawa sembako untuk keluarga Rouf.
Setibanya di rumah berdinding bilik bambu itu, Dede berkeliling ke area rumah. Ia juga sempat berbicara dengan kakak Rouf yang terkena penyakit kanker.
Dede menyebut ingin mengetahui kondisi keluarga sang sopir truk.
Pasalnya, berdasarkan informasi yang dia dapatkan, kondisi kehidupan Rouf berada di bawah garis kemiskinan.
"Ibu Rouf stroke baru 100 hari meninggal, terus kakaknya ini kena kanker. Luar biasa cobaannya," ucap Dede, Kamis (14/11/2024).
Ia mengaku kaget ada dua anak Rouf yang masih di bawah umur putus sekolah SD.
Bahkan, ada satu anak si sopir yang tak bisa melanjutkan pendidikan ke SMP karena tak punya biaya.
"Anak-anaknya yang putus sekolah kita tawarkan, bisa sekolah di Bai Mahdi milik Pak Yandri itu gratis. Mudah-mudahan mereka mau sekolah," tuturnya.
Ia juga akan mendorong Baznas dan DPKPP Provinsi Banten supaya segera memberikan bantuan bedah rumah.
Politikus PAN ini menilai, rumah Rouf yang diisi oleh dua kepala keluarga tidak layak huni.
Baca juga: Kemenhub: Truk Tronton yang Diduga Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Over Dimension
"Kita ingin ini lebih cepat (dibantu) supaya mengurangi penderitaan mereka," ungkapnya.
Ia menjelaskan, pihaknya juga menggandeng kuasa hukum dari Zakiyah-Najib untuk membantu persoalan hukum yang dihadapi oleh Rouf.
"Kita juga tadi kasih bantuan ya buat keluarga yang sakit, kita juga ngasih bantuan untuk pendampingan hukum, kita bawa kuasa hukum Ibu Ratu Zakiyah jika dibutuhkan, butuh pendampingan," jelasnya.