News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kisah Pilu Jessica Sollu, Karyawati Cantik Tewas oleh Rudapaksa Sopir Travel Palopo-Morowali

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jessica Sollu (23), warga Jalan Batara, Kelurahan Boting, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, kehilangan nyawanya karena aksi rudapaksa disertai kekerasan oleh sopir travel yang dia tumpangi dari Palopo ke Morowali.

 

 

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Karyawati belia bernama Jessica Sollu (23), warga Jalan Batara, Kelurahan Boting, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, kehilangan nyawanya karena aksi rudapaksa disertai kekerasan oleh sopir travel yang dia tumpangi dari Palopo ke Morowali.

Saat kejadian, Jessica Sollu sedang dalam perjalanan kembali ke tempat kerjanya di Morowali.

Sehari-harinya, Jessica Sollu bekerja sebagai karyawan di perusahaan pengolahan nikel PT IMIP Morowali di Sulawesi Tengah.

Dia ditemukan warga sudah tewas di area hutan pegunungan Kasintuwu, Jalan Trans Sulawesi, Dusun Sampuraga, Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Rabu pagi (13/11/2024) pukul 07.00 WITA

Aksi rudapaksa oleh sopir travel tersebut terjadipada Selasa (12/11/2024) dini hari pukul 02.00 WITA.saat korban menumpang mobil travel yang dikemudikan pelaku.

Saat itu, hanya Jessica Sollu saja yang menjadi penumpang travel jenis Avanza tersebut.

Di tengah perjalanan, tiba-tiba pelaku yang bernama Akmal alias Adi alias Sampe (23) kesetanan dan berniat menyetubuhi korban setelah melihat Jessica dalam keadaan tertidur di bagian jok tengah dan melihat bagian perut korban.

Saat itu waktu menunjukkan pukul 01.30 WITA ketika mobil travel tersebut melintas di daerah Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur. 

Jessica Sollu (23), warga Jalan Batara, Kelurahan Boting, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, kehilangan nyawanya karena aksi rudapaksa disertai kekerasan oleh sopir travel yang dia tumpangi dari Palopo ke Morowali.

"Pelaku tertarik melihat korban dan mengajak korban untuk berhubungan badan," kata Kapolda Sulsel, Irjen Yudhiawan Wibisono dalam konferensi pers, Rabu (20/11/2024).

Pelaku pun sempat mengutarakan hasratnya, tetapi ditolak mentah-mentah oleh korban.

"Pelaku mengajak korban untuk berhubungan intim dengan uang tawaran Rp 200 ribu. Namun korban menolak," ujarnya.

Pelaku pun mulai timbul niat jahat dengan menepikan kendaraannya sekitar pukul 02.00 WITA di daerah Gunung Kayulangi, Kabupaten Luwu Timur.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini