News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hubungan PDIP dan Jokowi Berakhir, Partai-partai Ramai Buka Pintu

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Presiden kelima RI yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Megawati di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa (23/1/2018). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM - Hubungan PDI Perjuangan (PDIP) dengan Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) disebut telah berakhir.

Kabar itu diungkap Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto pada konferensi pers di Sekolah Partai PDIP, Rabu (4/12/2024). 

Menanggapi hal itu, partai-partai lain justru terang-terangan membukakan pintu bagi Jokowi apabila sudah tak dianggap PDIP.

Satu di antaranya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio.

Ia mengatakan, PAN sangat terbuka apabila Jokowi ingin bergabung ke partai tersebut.

"Pokoknya gini, Pak Jokowi 1.000 persen kalau mau masuk PAN diterima. Welcome, ada karpet biru buat Bapak Jokowi, silakan," kata Eko di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (5/12/2024).

Tak hanya Jokowi, seluruh anggota keluarga Jokowi juga akan diberikan ruang untuk masuk ke PAN.

"Keluarganya, semuanya deh pokoknya terbuka untuk Pak Jokowi untuk masuk."

"Saya sebagai Sekjen memberikan karpet biru untuk Bapak Jokowi," ucap dia.

Senada dengan PAN, Partai Golkar juga membukakan pintu untuk Jokowi bernaung.

"Orang biasa saja kita terima secara terbuka, apalagi seorang mantan presiden, seorang presiden periode lalu yang kami yakin pengaruhnya masih cukup besar di masyarakat," kata Sekretaris Jenderal Partai Golkar Sarmuji, baru-baru ini.

Baca juga: Jokowi Tak Lagi Diakui PDIP, Golkar Siap Tampung

Meski sampai saat ini belum ada sinyal ketertarikan Jokowi ke Golkar, Sarmuji menyebut hubungan Jokowi dengan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, baik.

"Nanti pasti akan (dikabarkan), kan hubungan Ketua Umum (Bahlil Lahadalia) dengan Pak Jokowi kan hubungan yang cukup dekat."

"Pasti kalau ada sinyal Pak Jokowi mau merapat Golkar, orang-orang dekat kita akan kasih tahu," kata Sarmuji.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini