Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satlantas Polres Kota Manado tewas dengan luka tembak di dalam mobil Toyota Alphard di Kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (25 April 2024).
Polres Metro Jakarta Selatan memastikan bahwa penyebab kematian korban adalah bunuh diri.
"Karena korban bunuh diri, dengan cara menembakkan senjata api HS kaliber 9 mm ke arah kepala," ujar Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro saat jumpa pers, Senin (29/4/2024).
5. 15 Juli 2024: Bripda Riko Roy Nussy, Ajudan Wakapolres Papua Barat
Bripda Riko Roy Nussy, ajudan Wakil Kepala Kepolisian Resort Sorong, Papua Barat Daya, Kompol Emy Fenitiruma (Wakapolres) ditemukan tewas gantung diri di dapur rumah dinas di Kilometer 24 Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Senin (15 Juli 2024) sore.
Kapolres Sorong AKBP Edwin Parsaoran membenarkan kejadian itu.
Menurutnya, Bripda Riko Roy Nussy, ditemukan gantung diri pada Senin sore pukul 17.30 WIT di pintu keluar dapur rumah dinas Wakapolres.
"Untuk gantung dirinya kapan dan motifnya apa masih kita dalami juga," ungkapnya.
6. 11 Agustus 2024: Kompol Maryoko
Kapolsek Prajurit Kulon, Polres Mojokerto Kota, Kompol Maryoko ditemukan tewas gantung diri di kediamannya di kawasan Puri, Mojokerto, Minggu (11 Agustus 2024).
Kasi Humas Polres Mojokerto Kota Ipda Agung Suprihandono membenarkan kematian Kompol Maryoko.
Menurutnya, korban memang sudah lama sakit dan beberapa kali masuk rumah sakit akibat darah tinggi dan sempat mengalami stroke ringan.
7. 15 Agustus 2024: Briptu Toyib Widiyantoro
Briptu Toyib Widiyantoro, anggota Satlantas Polres Tuban ditemukan tewas diduga bunuh diri di rumahnya di Kompleks Perum Griya Manunggal Asri, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Kamis (15 Agustus 2024) sekitar pukul 02.00 WIB.
8. 3 September 2024: Ipda Bambang Subagya
Ipda Bambang Subagya, Kanit Samapta Polsek Girimulyo tewas bunuh diri dengan menembakkan senjatanya ke arah kepalanya, di rumahnya di Padukuhan Gendu, Kelurahan Jatimulyo, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulonprogo, Selasa (3 September 2024) malam.
Kapolres Kulonprogo, AKBP Wilson Bugner F Pasaribu menyatakan, Ipda BS murni bunuh diri berdasarkan keterangan saksi dan olah TKP.
"Korban menembakkan senpi dinas jenis revolver ke area kepalanya," ungkapnya di rumah duka, Rabu (4 September 2024).