*Uang di Rekening Sudah Dipindahkan
*Bareskrim Cuma Temukan Rp 1,8 Miliar
*Guru Indra Kenz Diperiksa Pekan Depan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tersangka kasus aplikasi investasi Binomo, Indra Kenz disebut menghilangkan barang bukti dalam kasus yang menjeratnya.
Akibatnya, penyidikan tim Bareskrim Polri agak terhambat.
Sejauh ini dari penyidikan yang sudah dilakukan, polisi mengetahui bahwa Indra ternyata telah menghilangkan barang dalam kasus yang menjeratnya.
Beberapa barang bukti yang dihilangkan itu seperti handphone dan laptop.
Karena saat polisi memeriksa handphonenya yang ada sekarang, tak ada bukti yang ditemukan.
“Dia menghilangkan barang buktinya. Mau diambil dia hilang katanya, dia tidak ada handphonenya lah, komputernya hilang lah.
Baca juga: Indra Kenz Hilangkan Barang Bukti Kasus Binomo dan Pindahkan Isi Rekeningnya Agar Tak Disita Polisi
Kalau handphonenya ada kan bisa kelihat tuh sama monitornya,” kata Dirtipideksus Polri, Brigjen Pol Whisnu Hermawan kepada wartawan, Kamis (17/3/2022).
Whisnu menduga ada yang mengajarkan Indra untuk menghilangkan barang bukti sebelum dilakukan pemeriksaan.
“Enggak ada [bukti dalam handphone]. Kita bongkar enggak ada apa-apanya. Karena dia sudah hilangkan, kayaknya ada yang ngajarin,” jelasnya.
Selain menghilangkan barang bukti, Indra ternyata juga sudah memindahkan sebagian besar uang di rekeningnya ke rekening lain.
Baca juga: Sosok Guru Yang Ajari Indra Kenz Hilangkan Barang Bukti Kasus Binomo Diduga Fakar Suhartami Pratama
Pasalnya, saat penyidik melakukan penyitaan rekening bank, isi rekening yang disita ternyata hanya senilai Rp 1,8 miliar.