Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Ditengah memerahnya pasar kripto, volatilitas dari Dogecoin justru kian melesat naik dimana pergerakan meme coin ini selama sepekan terpantau terus bullish, bahkan nilainya tembus diatas 15 persen.
Menurut pantauan Coinmarketcap, pada perdagangan Selasa (28/6/2022) Dogecoin selama sepekan telah melesat 15,51 persen menuju ke level 0.07195 dolar AS.
Kenaikan ini lantas mengantarkan peringkat DOGE melesat ke posisi sepuluh besar dalam perdagangan cryptocurrency, dengan kapitalisasi pasar sebanyak 10.2 miliar dolar AS.
Mengutip dari situs Decrypt, melesatnya nilai Dogecoin didorong oleh beberapa faktor yaitu peningkatan transaksi bernilai besar, pengurangan cadangan koin penambang yang disimpan di dompet yang berafiliasi, serta adanya peningkatan pemegang aset jangka panjang.
Baca juga: Harga Bitcoin Ambles, Coinbase di Ambang Kebangkrutan, Saham Jatuh 78 Persen
Kondisi inilah yang membuat 2,57 juta investor memilih untuk mempertahankan aset DOGE selama lebih dari satu tahun, hingga aset kripto satu ini dapat naik 40 persen pada tahun 2022.
Meski kenaikan tersebut belum mampu menggeser posisi Bitcoin, namun setidaknya dengan adanya kenaikan tipis tersebut, DOGE kini dapat mengguli posisi Polkadot (DOT) di pasar kripto.
Baca juga: Harga Bitcoin Tembus Level Tertinggi dalam 10 Hari Terakhir, Analis Minta Investor Tetap Waspada
Berbanding terbalik dengan DOGE, nilai Bitcoin selama sepekan justru terlihat mengalami penurunan dimana Bitcoin jatuh sebanyak 1,39 persen hingga membuat harganya turun 30.862 dolar AS.
Demikian juga dengan Cardano yang turun sebanyak 2,06 persen menjadi 0.4886 dolar AS.
Walaupun penurunan tersebut bukan kali pertama yang dialami Bitcoin namun kondisi bear market yang terjadi dalam beberapa hari terakhir telah membuat seluruh pasar kripto tergelincir di bawah kapitalisasi pasar sebesar 1 triliun dolar AS.