Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mempertimbangkan untuk merakit SUV lima penumpang terbarunya, Grand Vitara, secara lokal di Indonesia.
Saat ini Grand Vitara yang dipasarkan Suzuki masih dirakit dan diimpor dari pabrik Maruti Suzuki di India.
Donny Saputra, 4W Sales Director PT SIS mengatakan, ada beberapa aspek yang menjadi pertimbangan PT SIS untuk merakit Grand Vitara secara lokal. Yang utama adalah sebarapa banyak serapan pasar atau volume penjualan SUV ini di pasar lokal.
Baca juga: Suzuki Serah Terima 26 Unit Pertama Grand Vitara ke Konsumen Jabodetabek
Selain itu, juga faktor kesiapan pabrik Suzuki di Indonesia untuk merakitnya di dalam negeri.
"Kami sedang studi feasibilituny untik prodiksi lokal di Indonesia jika permintaannya tinggi," ungkap Donny Saputra di sela acara serah terima 26 unit Grand Vitara kepada 26 konsumen pertama di Jabodetabek di Plataran Senayan, Jakarta, Sabtu 3 Juni 2023.
"Studi kami tidak hanya berdasar pada volume penjualan, tapi juga kesiapan yang lain juga," kata Donny.
Soal apakah perakitan Grand Vitara secara lokal ini akan bisa memangkas harga jualnya saat ini, Donny mengatakan, harga bisa saja berubah bergantung pada fitur-fitur yang akan disematkan Suzuki ke mobil ini.
Yang jelas, Donny menegaskan, dengan merakit Grand Vitara secara lokal di Indonesia, akan mampu memangkas jalur distribusi dari PT SIS sebagai agen pemegang merek ke market atau konsumen akhir.
Dia mengatakan, untuk mendatangkan unit Grand Vitara dari India sampai ke Indonesia membutuhkan waktu sekitar 20 hari.
"Proses delivery dari pabrik di India sampai custom clearance sekitar 20 hari tiba di Indonesia," kata Donny.
Donny juga menyatakan, sebelum meluncurkan SUV ini di Indonesia pihaknya sudah terlebih dulu menyiapkan pasokan suku cadang baik yang bersifat slow moving maupun fast moving di jaringan diler.
Dengan demikian, konsumen yang membeli unit Grand Vitara tidak diliputi rasa was-was tentang layanan perawatan kendaraan ini di jaringan diler Suzuki.
Donny optimistis Grand Vitara akan diterima dengan baik oleh pasar lokal terutama konsumen loyal Suzuki.
"Kami sangat yakin produk ini dapat dterima market Indonesia karena produk yang kami pasarkan ini berdasarkan riset kami ke konsumen. Profil pengguna SUV beda demgan MPV, Mereka punya pengalaman mempunyai mobil sebelumnya. Jadi mereka bukan tipe first car buyer," kata Donny Saputra.
Suzuki Grand Vitara dibekali mesin 1.500cc berkode K15C Dual Jet dengan penyematan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang ramah lingkungan dan efisien.
Fitur-fitur unggulan di SUV lima seater ini antara lain Panoramic Sunroof, Automatic Transmission 6-Speed with Paddle Shift, Headunit touchscreen 9 inch dengan konektivitas smartphone, Cruise Control, Head-Up Display (HUD), Smartphone wireless charging, 6 Airbag, LED Projector Headlamp beserta Autolight with Guide Me Light, 360 Camera, serta Auto-Dimming Center Mirror.
PT SIS memasarkan Grand Vitara dalam tujuh pilihan warna dengan pilihan tipe GL dan GX dengan harga Rp359.400.000 untuk tipe GL, Rp384.400.000 untuk tipe GX Single Tone, dan Rp 387.400.000 untuk tipe GX Two Tone seluruhnya on the road DKI Jakarta.