Founder SMEV Donny Arianto mengatakan, sebelum resmi diluncurkan hari ini pihaknya sudah terlebih dulu melakukan riset mendalam agar bisa menghasilkan motor listrik yang benar-benar nyaman dikendarai dan bisa mewakili kebutuhan dan gaya hidup pemiliknya.
"Saat fase riset kita menerima masukan dari.banyak pihak. Dari pengalaman saya di dunia custom selama ini kami rasakan bahwa peminat motor custom umumnya ingin menunjukkan gaya personalnya," ungkap Donny Arianto.
"Kita sudah menjajal motor ini untuk kita geber di Flores dengan kondisi jalan naik turun dan kita bisa maksimalkan speed sampai 70 km per jam," ungkap Donny.
Selama pengetesan di Flores, Nusa Tenggara Timur, pengisian daya menggunakan regular charging 11 Ampere dan pengisian daya membutuhkan waktu sekitar 2 sampai 3 jam atau rata-rata 2,5 jam.
"Skala industri SMEV di skala kecil dan kita sengaja tidak main di pasar yamg gemuk. Pembelian motor ini oleh konsumen adalah made by order," kata Donny.
Untuk seluruh proses assembly kita lakukan di Ciputat dan untuk komponen atau mamufaktur parts kita dipasok oleh mitra termasuk dari industri kecil dan menengah (IKM)," imbuhnya.
Material bodi motor ini menggunakan serat karbon. "Desain motor kami bisa disesuaikan dengan riding style dan personalisasi rider masing-masing. Dengan SMEV pengendara bisa tampil beda," imbuh Riza.
"Dari mulai awal kita lakukan R&D intensif baik pada mekanikal maupun elektrikal. Kita lakukan fine tuning cukup intensif. Sebelum launching ini motor kita sempat dicoba juga oleh Gubernur Ridwan Kamil untuk riding ke Ciwidey," ujar Riza.
Untuk baterai yang digunakan di motor ini Donny memberikan garansi 3 tahun. Sementara, untuk motor listriknya pihaknya memberikan garansi 2 tahun termasuk garansi untuk controller. "Ke depan kita akan jajaki kerjasama dengan multifinance untuk penjualannya," ungkap Donny.
Agar sukses di pasar, Donny menyebutkan, EM1 dan EMT menyasar dua pasar utama yakni Jakarta dan Bali. "Pasar utama kita adalah di Jakarta dan Bali. Setelah peluncuran di Jakarta hari ini kita akan luncurkan bulan depan di Bali," imbuhnya.