News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pasar Mobil Baru Sedang Lesu, Bisnis Mobkas Caroline Tetap Cuan

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Showroom mobil bekas Caroline.id yang merupakan flagship store kedua di Southcity Hive, Tangerang Selatan.

"Peluang pasar mobil bekas sangat besar di Indonesua karwna rasio kepemilikan mobil per penduduk di Indonesia saat ini masih rendah. Yakni 99 mobil per 1000 penduduk. Bandingkan dengan Malaysia yang perbandingannya sudah 489 mobil per 1000 penduduk," ujarnya.

Dia juga mengatakan, persaingan ketat mobil bekas menjadi tantangan bagi showroom konvensional.

"Karena banyak yang sudah mengadopsi digital, showroom mobil bekas konvensional harus berubah. Misalnya mulai menggunakan media sosial seperti Instagram, marketplace, maupun membuat aplikasi sendiri," ujarnya.

Baca juga: Indigo Auto Proyeksi Pasar Mobil Bekas Tumbuh Hingga 20 Persen di 2024

Dia menambahkan, syarat lolos uji emisi yang makin ketat oleh pemerintah juga jadi tantangan jual mobil bekas. "Konsumen yang makin jeli membandingkan mobil juga jadi tantangan, karena itu kualitas layanan oleh showroom mobil bekas harus semakin baik," tegasnya.

Jani mengatakan, karena pasar mobil bekas yang masih terbuka lebar, pihaknya akan terus melakukan ekspansi cabang secara bertahap.

Bulan Mei ini, Caroline membuka 2 cabang baru di Jl. Raya Klari No. 38-10, Karawang, serta cabang flagship store di Jl. Raya SouthCity Utara Lot 1.1, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, berkapasitas 40 mobil.

Saat ini, Caroline memiliki 11 jaringan cabang yang tersebar di Jabodetabek, Karawang, dan Cimahi, dengan target hingga akhir tahun 2024 dapat membuka lebih dari 20 cabang yang tersebar di lokasi-lokasi baru, seperti Cibubur, Bandung, dan Tambun (Bekasi).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini