TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jejaring sosial media kembali dihebohkan oleh beredarnya video terkait Pilpres 2014.
Kali ini adalah akun Relawan Prajanusa di You Tube yang bikin heboh.
Relawan Prajanusa mengunggah video berjudul "Pidato Nurcahaya Tandang pada Halal Bihalal Prabowo Hatta di Rumah Polonia"
Kejanggalan terjadi saat seorang perempuan berjilbab berpidato menyebut Prabowo sebagai titisan Allah SWT.
Sebelum berorasi atau pidato, perempuan itu diperkenalkan sebagai Nurcahaya.
Nurcahaya disebut sebagai pendukung Prabowo dari Makassar.
Diawal pidato Nurcahaya mengucapkan salam Assalamu'alaikum, Syalom dan Om Swastiastu.
Dalam pidato Nurcahaya mengungkapkan tuntutan kepada MK agar memenangkan Prabowo-Hatta.
Namun kejanggalan terjadi di pertengahan pidato. Nurcahaya bercerita tentang mengapa mereka harus mendukung Prabowo. Dia menyebut mendukung Prabowo sebagai jihad.
"... Bukan cuma jihad nasionalisme, kita tidak hanya mendukung bapak Prabowo tetapi hanya visi besar pak Prabowo sebagai titisan Allah SWT..." ujarnya berapi-api.
Dia juga menyebut bukan hanya mengusung Prabowo, tetapi juga kejujuran, kebenaran, Pancasila dan UUD 1945.
Di sela-sela orasi, pendukung lain bersorak "betul" "betul". Video memutar pidato Nurcahaya hingga berakhir selama 6 menit 41 detik.
Dalam bagian penjelasan tertulis video diterbitkan 3 Agustus 2014. Hingga Rabu (6/8/2014) pukul 11.50 video sudah ditonton 4.443 kali.
Beragam komentar kemudian bermunculan, yang paling menonjol adalah soal Nurcahaya menyebut Prabowo sebagai 'Titisan Allah SWT'.