Setiap peserta diperbolehkan melompat 3 kali giliran dan 8 pelompat dengan lompatan terbaik, dapat melompat 3 kali lagi untuk menentukan pemenang.
Bila peserta hanya 8 orang atau kurang, semua peserta harus melompat 6 kali giliran.
Semua lompatan diukur dari titik bebas terdekat di bak pasir atau pendaratan yang dibuat oleh setiap bagian badan ke garis tolakan dalam posisi siku-siku terhadap garis tolakan tersebut.
Peserta diberi waktu (1 giliran) lompat hanya selama 1,5 menit.
Lompatan yang sama (tie) ditentukan dengan melihat hasil lompatan terbaik kedua.
Bila masih sama (tie) dilihat lompatan terbaik ketiga, bila masih sama (tie) dilihat lompatan terbaik keempat dan seterusnya, sampai diketahui pemenangnya.
Baca juga: Mengenal Tenis Meja: Bentuk Bet, Ukuran Lapangan dan Net, Serta Teknik Dasar Bermain
Teknik Dasar dalam Lompat Jauh
1. Awalan atau Ancang-ancang
Ancang-ancang adalah gerakan permulaan dalam bentuk lari untuk mendapatkan kecepatan pada waktu akan melakukan tolakan (lompatan).
Guna awalan adalah untuk mendapatkan kecepatan tinggi dan terkendali sebelum mencapai balok tolakan.
Panjang awalan untuk melaksanakan awalan lompat jauh tidak kurang dari 45 meter.
Untuk memperoleh hasil lompatan yang maksimal, setiap melakukan awalan harus selalu dapat bertumpu pada balok.
2. Tumpuan atau Tolakan
Tolakan adalah perubahan atau perpindahan gerakan dari gerakan horizontal ke gerakan vertikal yang dilakukan secara cepat dan tepat pada papan tolak.