3. Pemain Andalan
a. Qatar
Almoez Ali menjadi pemain kunci dari berhasilnya Qatar meraih gelar Piala Asia 2019.
Sebagai striker, ketajamannya di depan gawang mampu menggendong The Maroons.
Torehan sembilan golnya menjadi yang terbanyak di antara pemain Qatar lainnya.
Raihan gelar pemain terbaik Piala Asia 2019 pun sukses ia bawa pulang.
Padahal saat itu, usia sang penyerang baru menginjak 23 tahun.
Kehebatan Ali memang seharusnya menjadi hal yang lumrah.
Baca juga: Piala Dunia 2022: Suporter Padati Fan Zone, Otoritas Qatar Sebut 40 Ribu Orang Hadir
Di usia muda, ia menimba ilmu di eropa, tepatnya akademi Eupen, Belgia.
Pemain yang kini bermain untuk Al-Duhail SC di kasta tertinggi sepakbola Qatar itupun mampu menjadi tulang punggul negaranya hingga sekarang.
Dari 82 caps, pria berusia 26 tahun itu mampu menyumbangkan 39 gol.
Torehannya tersebut menjadi urutan ketiga yang terbanyak diantara pemain The Maroons lainnya sepanjang masa.
b. Ekuador
Bisa dibilang, Moises Caicedo adalah calon sumber inspirasi permainan Ekuador di Piala Dunia nanti.
Ia akan bergerak bebas di lini tengah sembari menciptakan peluang bagi rekan-rekannya.
Pemain berusia 21 tahun ini memiliki visi bermain yang luar biasa.
Ia juga mempunyai variasi umpan yang akurat untuk ditawarkan kepada rekan-rekannya.
Seiring dengan skill mumpuninya tersebut, pengawalan ketat dari lawan barangkali akan menyambutnya di laga perdana nanti.
Untuk itu, Caicedo perlu cermat mencari ruang agar bisa memberi Ekuador peluang-peluang berbahaya untuk dimanfaatkan.
Baca Juga
Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022
Profil 8 Stadion Piala Dunia Qatar
Daftar Peserta dan Pembagian Grup Piala Dunia 2022
Sejarah Piala Dunia atau FIFA World Cup
Download Gambar Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar, Lengkap Babak Penyisihan Grup A-H
(Tribunnews.com/Guruh, Deivor Ismanto)