TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jawa Tengah mencopot jabatan Didik Hermawan sebagai Sekretaris Fraksi PKS di DPRD Kota Solo.
Keputusan tersebut diambil, setelah Didik yang membentuk Kaukus Muda PKS menyatakan dukungan kepada Gibran Rakabuming Raka pada Pilkada Solo 2020.
Ketua DPW PKS Jawa Tengah Abdul Fikri Faqih mengatakan, Didik telah dimintai keterangan dan mendapat teguran karena adanya perbedaan sikap politik terkait Pilkada Kota Solo.
"Sudah kami klarifikasi, memang saya kira offside yah. Dengan terpaksa, karena ini berdampak politik, kemudian dia tidak jadi juru bicara dan Sekretaris Fraksi PKS lagi, sementara kami lepas," papar Fikri saat dihubungi Tribun, Jakarta, Kamis (30/7/2020).
Baca: Kader PKS Pakai Baju Relawan Gibran saat Rapat Paripurna DPRD, Nasibnya Diputuskan Hari Ini
Menurut Fikri, hubungan baik antara Kaukus Muda PKS dengan Gibran, tidak seharusnya turut menjadi sikap politiknya dalam menghapi Pilkada di Kota Solo.
"Saya kira harus dijaga komunikasi dengan semua orang, semua pihak, mau dengan Gibran, atau dengan siapa. Tapi kan kami (PKS) punya sikap yang menyehatkan, membangkitkan agar Solo tetap warna warni," papar Fikri.
Fikri menegaskan, PKS sampai saat ini akan berusaha menghadirkan pasangan calon untuk Pilkada Solo, agar masyarakat di sana mendapatkan opsi lain dalam menentukan pemimpinnya.
"Solo ini sebagai kota yang indek pembangunan manusianya 10 besar di Jawa Tengah. Tingkat pendidikannya tinggi, kemudian usia harapannya bagus, kemudian daya belinya bagus," paparnya.
"Kalau kemudian, karena proses demokrasi menjadi satu opsi saja, ini kan memberangus hak dan kebebasan orang Solo," sambung Fikri.
Diketahui, Kaukus Muda PKS Solo mendukung Gibran Rakabuming Raka dalam Pilkada Solo 2020, yang ditandai secara simbolis dalam sidang paripurna DPRD Solo.
Sekretaris Fraksi PKS, Didik Hermawan yang membentuk Kaukus Muda PKS datang menggunakan pakaian pendukung Gibran.
Sosoknya menjadi sorotan karena Didik hadir mewakili F-PKS untuk membacakan pandangan dalam sidang paripurna. Saat dikonfirmasi, dia membenarkan bahwa dirinya mendukung Gibran.
"Dari awal, kami Kaukus Muda PKS mendukung Gibran, jauh sebelum rekomendasi PDIP. Ini hanya sebagai simbol dukungan saja," kata Didik.