News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak 2020

Isu Dinasti Politik di Pilkada, Ketum Golkar: Jika Masyarakat Memilih secara Demokratis, Sah

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto tidak setuju dengan adanya anggapan bahwa partai politik berperan besar memunculkan dinasti politik berdasarkan figur-figur yang diusungnya.

Menurutnya, kehadiran dinasti politik, terutama dalam pemilihan kepada daerah (Pilkada) tidak terlepas dari aspirasi masyarakat.

Baca: Jokowi Harus Minta Anak dan Menantunya Mundur Jika Ingin Hilangkan Citra Dinasti Politik

Baca: Legislator NasDem: Dinasti Politik Bukan Fenomena Baru

Dari aspirasi dan keinginan masyarakat itu yang diserap dan diwujudkan oleh partai politik.

"Iya saya rasa realitas politik kita adalah politik yang dikehendaki oleh masyarakat," kata Airlangga ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (31/7/2020).

Menko Perekonomian itu menilai, selama masyarakat memilih secara demokratis pasangan calon yang dianggap melanggengkan dinasti politik, maka hal tersebut sah-sah saja.

"Jadi tidak, jadi kalau sejauh masyarakat memilih itu secara demokratis adalah sah," kata dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini