Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin atau akrab disapa Cak Nur meninggal dunia karena terjangkit Covid-19, Sabtu (22/8/2020) pekan lalu.
Padahal Cak Nur awalnya adalah calon yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Pilkada Sidoarjo pada 9 Desember mendatang.
Terkait hal itu, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan pihaknya masih menggodok siapa pengganti Cak Nur nantinya.
"Penggantinya masih digodok di desk pilkada DPP PKB," ujar Jazilul, ketika dihubungi Tribunnews.com, Senin (24/8/2020).
Menurut Jazilul sudah ada nama-nama yang muncul atau diusulkan. Hanya saja dia tidak mengetahui detail siapa saja sosok-sosok tersebut.
"Sudah (ada nama-nama). Tapi saya masih belum tahu detail nama-nama yang diusulkan," kata Wakil Ketua MPR RI itu.
Di sisi lain, Ketua DPP PKB Daniel Johan mengaku partainya sangat kehilangan sosok Cak Nur. Untuk pengganti Cak Nur sendiri, Daniel mengatakan pihaknya masih mendengarkan masukan-masukan.
"Kami sangat kehilangan Cak Nur, apalagi termasuk kader terbaik PKB. Tentu PKB akan mencari pengganti dengan mendengarkan masukan DPW dan DPC," kata Daniel saat dihubungi Tribunnews.com.
Sebelumnya diberitakan Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin atau akrab disapa Cak Nur meninggal dunia karena terjangkit Covid-19, Sabtu (22/8/2020).
Baca: Profil Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin yang Meninggal Dunia Karena Covid-19
Cak Nur sempat menjalani perawatan di RSUD Sidoarjo pada Sabtu pagi. Kemudian dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu sekira pukul 15.10 WIB.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo, Syaf Satriawarman, sebagaimana diwartakan Surya.co.id.
"Benar, (almarhum meninggal dunia) karena covid-19," ujar dokter Syaf, Sabtu (22/8/2020).
Selama ini yang bersangkutan menjalani isolasi mandiri.