Musjaya diketahui berada di sekitar halte bersama beberapa rekannya menunggu pelaksanaan debat usai.
Ini dikarenakan aturan ketat diberlakukan oleh KPU Makassar sebagai penyelenggara untuk membatasi orang masuk ke area utama debat sesuai protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Dari informasi yang dihimpun korban didatangi oleh seorang pria tak dikenal langsung menancapkan benda tajam pada bagian pinggul kanan.
"Infonya begitu, sebelah kanan pinggulnya dan pelaku langsung kabur," kata salah satu petugas keamanan internal Kompas Gramedia.
Sementara itu saksi lainnya melihat pelaku berlari ke arah pengendara sepeda motor yang sudah menunggunya di depan dan langsung tancap gas.
"Ada temannya pelaku yang tunggu di depan dan langsung kabur mereka," kata saksi yang enggan disebutkan namanya.
Korban berusaha mengejar namun tak berhasil mencapai pelaku, dan lukanya yang dialami cukup parah sehingga ia segera dilarikan ke rumah sakit.
Baca juga: Tim Sukses Appi-Rahman Ditikam Orang Misterius di Sekitar Area Debat Pilkada Kota Makassar
Di lokasi kejadian bercak darah terlihat di lantai halte.
Atas kejadian ini juru bicara Appi-Rahman, Fadli Noor, meminta pihak yang berwajib segera menangkap dan mengungkap motif dari pelaku.
"Kami sangat sayangkan kejadian ini, kami meminta Polisi bertindak tegas segera menangkap pelaku," ucapnya.
KPU Minta Usut Motif Pelaku
Menanggapi hal tersebut, Komisioner KPU Makassar Gunawan Mashar turut prihatin.
"Kami KPU Makassar prihatin dan turut berduka yang dalam atas insiden itu," ujar Gun sapaannya via pesan WhatsApp.
"Kami meminta aparat kepolisian untuk segera mengusut motif dan menangkap pelakunya. Ini domain aparat kepolisian untuk menangkap pelakunya, dan mencari tahu motif pelaku," jelasnya.