News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2019

Davin Kirana, Caleg yang Surat Suaranya Tercoblos Itu Anak Bos Lion Air dan Dubes RI di Malaysia

Penulis: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Davin Kirana, caleg muda Nasdem yang namanya disebut sudah tercoblos di surat suara di Malaysia. Kanan: baliho Davin Kirana.

Sebab video yang beredar di platform pesan singkat Whatsapp, bukan hanya satu. Melainkan lebih dari tiga video.

"Harus diteliti surat suaranya asli atau tidak, apakah memang surat suara dari KPU atau bukan, kemudian di mana kejadiannya. Kan ada beberapa video, ada yang lagi nyoblos, itu dari pengawas yang sama atau tidak atau yang berbeda," terang Bagja.

Yang jelas, Rahmat Bagja menyatakan Bawaslu pernah menyampaikan saran ke KPU agar pengawas tempat pemungutan suara (TPS) diikutkan dalam kotak suara keliling (KSK).

Baca: Ustaz Abdul Somad (UAS) Dukung Prabowo, Minta Bersikap Adil hingga Hadiahi Tasbih Kesayangan

Untuk pemilihan di luar negeri, selain mencoblos di TPS, pemungutan suara pemilu dilakukan dengan menggunakan pos dan KSK.

"Yang jelas kami sudah meminta kepada KPU kepada PPLN agar pengawas TPS diikutkan dalam KSK, tapi mereka menolak. Itu kan sudah ada tanda-tandanya," ujar Bagja.

Baca: Warga Bertopi Caping Sambut Jokowi-Maruf di Acara Kampanye di Karawang

Bagja menambahkan, "Kami bilang ini sudah ada tanda-tanda mereka mau aneh-aneh PPLN. Kami juga sudah mengirimkan surat kepada KPU, untuk kemudian ada wakil duta besar menjadi PPLN, namanya DCM (Deputy Chief of Mission)."

Tak hanya itu, Rahmat Bagja menyatakan Bawaslu juga menyurati KPU terkait anggota PPLN yang dijabat Wakil Dubes Malaysia.

Tujuannya, agar tidak terjadi konflik kepentingan.

"arena Pak Duta Besar punya anak yang sedang running (pileg). Ada beberapa laporan dari Panwas bahwa ada satu laporan kita lagi bahas bahwa anaknya Pak Dubes ini ikut dalam satu acara di duta besar. Nah itu lagi kita cek semua ini. Tiba-tiba ada kejadian seperti ini," ungkap Rahmat Bagja.

Memalukan Bangsa

Anggota Dewan Pakar Badan Pemenangan Nasional ( BPN) Prabowo-Sandi, Dradjad Wibowo memberikan tanggapan serius atas bredarnya video viral soal suara Pemilu 2019 dan Pilpres 2019 yang sudah tercoblos di Selangor, Malaysia.

Dradjad mengatakan, dirinya malu melihat isi video tersebut. Apalagi menurut Dradjad dalam video tersebut diduga warga negara asing ikut terlibat.

"Video tersebut sudah viral. Bahkan ada video di mana polisi Diraja Malaysia ikut hadir di TKP. Saya sampai malu melihatnya, karena pihak asing ikut terlibat dalam kejadian ini," ujar Dradjad saat dihubungi, Kamis, (11/4/2019).

Dradjad mengatakan di satu sisi ia memegang teguh asas praduga tak bersalah. Namun video tersebut memberikan indikasi yang kuat adanya kecurangan yang sistematis dan masif.

"Video tersebut dan berbagai kejadian lain memberi indikasi yang kuat tentang terjadinya kecurangan yang sistematis dan masif. Kejadian lain itu seperti bagi-bagi bingkisan yang marak di berbagai daerah, politik amplop hingga berbagai tekanan oleh oknum-oknum aparat," katanya.

Wakil Dewan Kehormatan PAN itu menduga bahwa kejadian surat suara tercoblos di Malaysia itu merupakan bagian dari berbagai kecurangan yang terjadi dalam Pemilu.

Temuan surat suara yang tercoblos itu merupakan puncak gunung es dari berbagai kecurangan yang selama ini tidak terendus.

"Jangan-jangan ini hanya puncak gunung es saja. Meski demikian, sesuai praduga tidak bersalah, saya menyerahkan kepada Bawaslu dan penegak hukum untuk menyidiknya. Mudah-mudahan mereka lebih mementingkan kepentigan negara dan tegaknya hukum dengan adil. Bukan malah ikut menghalalkan segala cara demi kekuasaan," tegas Dradjad.

 (Tribunnews.com/Tribunbogor/Taufik Ismail/Danang)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini