Rapat terkait perencanaan aksi disebutkan dilakukan di kantor BPN, Jakarta Selatan.
Dalam laporan tersebut, Fauka membantah sedang berada di sekitar Gedung Bawaslu saat kerusuhan.
Ia juga membantah dirinya menginginkan korban dari peristiwa tersebut.
3. Pengakuan Mantan Anggota
Mantan Anggota Tim Mawar, Fauka Noor Farid akhirnya angkat bicara.
Dikutip dari Warta Kota, Fauka Noor Farid merupakan bagian dari Garda Prabowo.
Baca: Terima Aduan Korban Rusuh 22 Mei, KontraS Minta Komnas HAM Turun Tangan
Baca: Polisi Tangkap Penyebar Hoax Penyerangan Masjid di Petamburan Saat Kerusuhan 22 Mei
Garda Prabowo merupakan kelompok relawan pendukung Prabowo-Sandiaga dan mantan anggota Tim Mawar.
Menurutnya, dirinya memang pernah beberapa kali mengunjungi kediaman Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan.
"Ini perannya (sebagai) mantan anak buahnya (Prabowo), tapi kan ke sana (Kertanegara) saya hanya sekedar berkunjung saja, silaturahmi," ucap Fauka.
"Kalau terus kemudian dalam rangka Pilpres, kan saya juga harus tahu perkembangan Pilpres itu," ucap Fauka.
Kunjungan tersebut, kata Fauka, merupakan bagian dari kedekatannya dengan Prabowo.
Baca: Ini Sejumlah Aduan Korban yang Masuk ke Kontras Terkait Insiden Kerusuhan 21-22 Mei
Baca: Sosok Tersangka Penyuplai Senjata Kerusuhan 22 Mei di Mata Tetangga
Menurut dia, saat bertemu Prabowo, tak ada pembicaraan terkait perencanaan aksi pada 21-22 Mei 2019 lalu.
"Tidak ada yang namanya merencanakan. Saya tidak pernah ikut merencanakan ataupun hadir dalam rapat-rapat pengerahan massa dan tidak ada itu di situ, tidak ada," kata Fauka.
4. Menko Polhukam: Polri akan Buka-bukaan