"Kita sambungkan dengan kawasan industri kecil, sambungkan dengan Kawasan Ekonomi Khusus, sambungkan dengan kawasan pariwisata," papar Jokowi.
Bahkan sambungan dilakukan pula untuk kawasan persawahan hingga tambak-tambak ikan.
"Kita juga harus menyambungkan infrastruktur besar dengan kawasan persawahan, kawasan perkebunan, dan tambak-tambak perikanan," kata Jokowi.
Targetkan Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM)
Selain infrastruktur, fokus Jokowi-Ma'ruf akan bertumpu pada pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM).
Ia menilai, melalui pembangunan SDM, Indonesia bisa semakin diperhitungkan di masa mendatang.
"Pembangunan SDM, kita akan memberikan prioritas pembangunan kita pada pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). Pembangunan SDM menjadi kunci Indonesia ke depan," jelas Jokowi.
Jokowi pun akhirnya menyebutkan sejumlah faktor yang bisa menjadi awal dalam menjalankan program tersebut.
Mulai dari menjamin kesehatan ibu hamil hingga akhirnya anak tersebut dilahirkan dan memasuki sekolah.
"Titik dimulainya pembangunan SDM adalah dengan menjamin kesehatan ibu hamil, kesehatan bayi, kesehatan balita, kesehatan anak usia sekolah," kata Jokowi.
Menurutnya, sejak usia kehamilan hingga anak itu dilahirkan merupakan momen yang istimewa dalam proses pembentukan 'bibit unggul' generasi masa depan.
Ia pun menyatakan harapannya bahwa dirinya tidak ingin adanya anak yang terhambat pertumbuhan tubuhnya (stunting).
Bahkan Jokowi berharap angka kematian ibu dan bayi bisa ditekan serendah mungkin.
"Ini merupakan umur emas untuk mencetak manusia Indonesia unggul ke depan, itu harus dijaga betul, jangan sampai ada stunting, kematian ibu, atau kematian bayi meningkat, tugas besar kita di situ," papar Jokowi.