Kalangan ulama dari mazhab Syafi'i berpendapat, niat puasa Ramadhan harus dilakukan setiap hari. Niatnya dilakukan pada malam hari sampai sebelum terbit fajar.
Sementara menurut mazhab Maliki, orang yang berpuasa fardu di bulan Ramadhan, cukup berniat sekali saja di awal malam pertama mau berpuasa.
Secara umum pendapat mazhab Hanbali sama seperti mazhab Syafi'i, walaupun ada beberapa perbedaan.
Menurut mazhab Hanbali, ketentuan waktu niat puasa fardu dilakukan setiap malam antara waktu maghrib sampai sebelum terbitnya fajar.
Berdasarkan mazhab Hanafi, niat harus dilakukan setiap hari, antara masuknya waktu maghrib sampai sebelum separuh siang (nisf al-nahar).
Yang dimaksud dengan siang menurut aturan fikih adalah sejak munculnya sinar dari ufuk timur ketika terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)