Laporan Setya Krisna Sumargo dari Yogyakarta
TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Tim Search and Rescue (SAR) Klaten bersama regu Kopassus Grup II/Kandang Menjangan Kartasura, satu grup dari Marinir TNI AL dan tim Polri, Senin (8/11/2010) menyapu bersih Desa Balerante, Kemalang, Klaten.
Mereka memastikan tidak ada lagi manusia hidup maupun mati yang tersisa di wilayah paling rawan bencana letusan Merapi di lereng timur itu. "Pagi tadi kami merencanakan evakuasi dibantu Polri, Kopassus dan Marinir," kata Kalitbang SAR Klaten Indriarto kepada Tribun Senin pukul 14.00.
"Sebelumnya kami koordinasi dengan Dr Surono yang meminta kami menahan diri dulu karena letusan masih terus terjadi," tambahnya. Setelah situasi dianggap cukup aman, tim masuk cepat ke Dusun Karangbutan, Sidorejo. "Kami hanya evakuasi dua orang sakit jiwa di Karangbutan," jelas mantan aktivis kampus UNS ini.
"Setelah itu datang laporan ke Marinir ada orang jompo yang belum dievakuasi di Bawukan. Akhirnya kami prioritaskan yang hidup dulu sesuai protap, berhasil. Dari Sidorejo kita ke Bawukan untuk sterilisasi dan evakuasi," paparnya.
Upaya evakuasi cepat itu dipandu informasi dan komunikasi lewat komunitas radio. "Dengan perhitungan matang dan sangat cepat akhirnya kami mengambil mayat di Balai Desa Balerante dari arah Bawukan, turun melalui dam Kali Woro lewat Kendalsari," terang Indit, panggilan akrabnya.
Setelah itu jenazah yang sejak Kamis telantar di Balerante dibawa ke RS Suraji, Klaten. sedangkan dua orang yang sakit jiwa dipindahkan ke RS Jiwa di Wedi, Klaten
Tim SAR Sapu Bersih Balerante
Editor: Prawira
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger