News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Papua Memanas

Maco Tabuni Tidak Melawan Saat Ditangkap Polisi

Penulis: Chanry Suripatty
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenasah Maco Tabuni didalam peti Jenasah yang dibungkus dengan bendera bintang kejora, saat ini Jenasah Maco Tabuni masih disemayamkan dirumah duka, jalan Pos 7 Sentani, Jayapura

Laporan Kontributor Tribunnews.com, Chanry Andrew Suripatty

TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA – Berita soal tewasnya Maco Tabuni Ketua I Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang ditembak oleh Tim Khusus Reskrim Polda Papua terus menuai kontroversi.

Pihak Kepolisian melalui Kapolda Papua, Irjen Pol, Bigman Lumban Tobing kepada wartawan di Jayapura mengatakan Maco Tabuni, yang juga juru bicara dan Ketua I Komite Nasional Papua Barat, tewas ditembak aparat kepolisian, saat hendak ditangkap dan korban melakukan perlawanan dengan membawa senjata.

Selain itu Menurut Kapolda saat diperiksa di RS Bhayangkara Polda Papua, didalam tas milik Maco Tabuni ditemukan sebuah senjata api laras pendek jenis taurus dan 18 butir peluru, saat ini barang bukti yang ditemukan telah dikirim ke Pus Labfor Makassar untuk diperiksa.

Atas pernyataan Kapolda Papua tersebut, sejumlah aktivis KNPB merasa Polisi telah memutarbalikan fakta yang sebenarnya, dimana menurut salah seorang pengurus KNPB yang namanya enggan diberitakan mengatakan bahwa saat penangakapan Maco Tabuni sama sekali tidak melawan.

“Maco ditembak dengan senjata jenis laras panjang oleh aparat kepolisian yang berbaju preman. Ia sama sekali tidak melakukan perlawanan terhadap aparat, apalagi memiliki senjata api seperti yang dituduhkan aparat keamanan,”ujar sumber  Tribunnews.com yang namanya enggan diberitakan dengan alasan keamanan,Jumat(15/6/2012).

Menurut sumber Tribunnews.com Maco Tabuni ditembak saat sedang makan pinang(makanan khas Papua.red) di daerah Perumnas III bersama beberapa rekannya.

“Mereka datang dan tanpa banyak bertanya, aparat berbaju preman langsung menambak mati Maco,  dan kejadian ini dilihat langsung oleh massa KNPB disekitar  perumnas III,” tambah Sumber Tribunnews.com

Sebelumnya diberitakan Maco Tabuni, Ketua I KNPB tewas ditembak oleh Tim Khusus Reskrim Polda Papua, dalam keterangan Polisi setempat, Maco terpaksa ditembak karena hendak melawan dan berusaha merampas senjata petugas yang hendak menangkapnya.

Akibat kejadian itu, enam butir peluru dimuntahkan ke tubuh Maco Tabuni yang menyebabkan Maco terkapar dan saat dalam perjalanan menuju rumah sakit Bhayangkara Polda Papua Maco menghembuskan nafas terakhirnya.

Hingga saat ini Jenasah Maco Tabuni masih disemayamkan di rumah duka di Jalan Pos 7 Sentani Jayapura, dimana menurut rencana Sabtu 16/06 besok pagi Jenasah Maco Tabuni akan dimakamkan di pemakaman umum Pamolo Sentani.

Berita Terkait: Papua Memanas
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini