TRIBUNNEWS.COM, RANCAEKEK - Ada saja upaya yang dilakukan masyarakat untuk menyukseskan pemilihan gubernur periode 2013-2018, Minggu (24/2).
Seperti yang dilakukan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di tempat pemungutan suara (TPS) 1 dan 2 yang ada di di RT 01/RW 01 Kampung Pintu Air, Desa Rancaekek Kulon, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung.
Dua TPS yang berada di satu lokasi ini mementaskan dua boneka besar melebihi ukuran tubuh manusia atau yang kerap disebut Badawang. Kedua badawang ini berwarna putih dan merah. Dua boneka ini pun dikendalikan dua pria warga yang ikut menyoblos di TPS tersebut.
"Badawangnya Cepot dan Semar," ujar Ketua KPPS TPS 1, Cucu Endang ketika ditemui Tribun beberapa saat yang lalu.
Cucu mengakui, dengan adanya badawang sangat mempengaruhi antusiasme warga dalam menggunakan hak pilihnya. Terbukti sejak pagi dua TPS yang ada dalam satu lokasi ini dipadati warga.
"Dari 512 DPT, sudah separuhnya mencoblos di TPS 1 pada jam 09.00. Alhamdulillah dengan badawang membuat warga banyak yang datang sembari mengantarkan anak-anaknya menonton," ujar Cucu.
Tak hanya menghibur warga, kedua badawang yang dimainkan pemuda Desa Rancaekek Kulon itu juga memanggil para warga yang belum menggunakan hak suaranya. Kedua badawang ini masuk ke rumah-rumah dan menyusuri sepanjang gang Kampung Pintu Air.
"Hal ini memang sudah sering dilakukan, sejak 1999. Waktu itu sedang pemilihan presiden," ujar Cucu.
Dikatakan Cucu, upaya-upaya tersebut dibiayai secara swadaya tanpa menggunakan anggaran dari pemerintah. Lagi pula di Desa Rancaekek Kulon memiliki kelompok seni. "Kebetulan para pemuda-pemuda di sini ikhlas membantu dan menyumbangkan tenaganya untuk memeriahkan pemilu," ujar Cucu.