TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - M Kaisar (35), korban luka tembak dalam bentrok Polisi dengan warga di Muararupit, Musirawas, sudah menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru di bahunya.
Operasi dilakukan di RSMH Palembang, Kamis (2/5/2013) malam. Berdasarkan informasi yang dihimpun Sripoku.com, operasi dilakukan tim dokter bedah RSMH dan dibantu oleh Dokter RS Bhayangkara
Saat ini Kaisar sudah mulai pulih dan menjalani perawatan di Paviliun Ogan RSMH Palembang. Ia sudah mulai membaik setelah dilakukan operasi. Tetapi ia tetap enggan bercerita mengenai peluru yang masuk ke tubuhnya saat bentrok terjadi.
"Alhamdulillah Pak keadaan saya sudah mulai membaik, sampai hari ini saya sudah baikan," ucapnya singkat.
Sementara itu sebanyak 17 orang anggota Polres Musirawas sudah menjalani pemeriksaan oleh Propam Polda Sumsel. Hal itu terkait insiden bentrokan antara warga Muararupit, Musirawas dengan kepolisian yang menyebabkan empat warga tewas dan puluhan luka termasuk personel kepolisian.
Kabid Humas Polda Sumsel AKBP R Djarod Padakova mengatakan, Bidang Propam Polda Sumsel masih terus menginvestigasi terkait penembakan saat bentrok warga dengan polisi. Investigasi meliputi mencari kebenaran apakah proyektil peluru yang mengenai tubuh korban peluru standar Polri atau bukan.