TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sulawesi Tenggara (Sultra) menargetkan dapat penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada 2015. Gubernur Sultra H Nur Alam mengakui pihaknya masih memiliki sejumlah kendala.
"Pelan-pelan bisa selesai WTP. Kendalanya menyangkut penelusuran aset sejak pengesahan Sultra," kata Nur Alam di Jakarta, Selasa (13/8/2013).
Menurut Nur Alam, penelusuran aset mengalami kesulitan. Sebab, itu terjadi sebelum dirinya menjabat gubernur.
"Kami bersyukur tata kelola mendapatkan nilai positif," imbuhnya.
Dalam mengelola pemerintahan, Nur Alam memberikan insentif kepada pegawai negeri sipil (PNS). Sistem ini berbeda dengan dulu, di mana PNS yang mendapatkan insentif hanya yang mengerjakan suatu proyek.
"Sekarang konsep kegiatan berbasis kinerja dengan insentif tergantung produktivitas kerja," ujarnya.
Nur mengatakan, pihaknya memberikan tunjangan perbaikan penghasilan dengan rata-rata PNS Golongan I mendapat tambahan Rp 1,5 juta. Sedangkan golongan II di bawah Rp 2juta.
"Sekarang semua pegawai mendapatkan berdasarkan hasil yang dicapai," ucap Nur. (*)